@proyek-L10
@startup-L02
Abstrak
Majunya sebuah perusahaan di dukung oleh bagaimana
sistem pemasaran atau marketing dari perusahaan tersebut. pemasaran juga
menjadi indikator bagaimana perkembangan dari perusahaan maupun bisnis.
Kata kunci : Manajemen Pemasaran
Rumusan Masalah
kurang maksimalnya perkembangan sebuah perusahaan
tergantung dari sebuah manajemen pemasaran tersebut,karena pemasaran adalah hal
yang lebih produktif untuk mencapai omset yang ditargetkan sebuah perusahaan,
Maka tidak salah , sebuah perusahaan memberikan gaji yang tinggi untuk seorang
sales didalam ruang lingkup perusahaan tersebut.
Pendahuluan
Banyak orang sering menggunakan istilah
pemasaran untuk kegiatan periklanan atau penjualan. Semuanya itu sebenarnya
hanyalah merupakan sebagian dari kegiatan pemasaran. Penjualan sebenarnya
hanyalah merupakan salah satu bagian kegiatan pemasaran yaitu hanya menyangkut
kegiatan transaksi yang sesungguhnya dilakukan. Periklanan merupakan salah satu
metode kegiatan promosi yang merupakan bagian lain dari kegiatan pemasaran yaitu
menyangkut aktifitas komunikasi. Sedangkan pemasaran meliputi masalah penetapan
produk, harga, saluran distribusi dan promosi oleh perusahaan selain kegiatan
penjualan di atas. (Pandji Anoraga, 1997)
Pembahasan
Manajemen pemasaran merupakan suatu proses perencanaan
dan pelaksanaan pemikiran, penetapan harga, promosi, serta penyaluran barang,
jasa dan gagasan untuk menciptakan pertukaran yang memuaskan tujuan-tujuan
individu serta organisasi. Manajemen pemasaran akan terjadi apabila
sekurang-kurangnya satu pihak dari pertukaran potensial memikirkan cara untuk
mendapatkan tanggapan dari pihak lain sesuai dengan yang dikehendaki.
Secara umum pengertian manajemen pemasaran
bank ialah suatu proses per-encanaan, pelaksanaan, dan pengendalian dari
kegiatan menghimpun dana, menya- lurkan dana, dan jasa-jasa keuangan lainnya
dalam rangka memenuhi kebutuhan, keinginan, dan kepuasan nasabahnya.
Dari pengertian tersebut dapat diuraikan
bahwa manajemen pemasaran bank adalah usaha untuk memenuhi kebutuhan dan
keinginan para nasabahnya terhadap produk dan jasa perbankan, baik produk
simpanan, pinjaman, atau jasa-jasa lainnya. Penyediaan keinginan serta
kebutuhan produk bank ini wajib dilakukan melalui perencanaan yang matang, baik
perencanaan jangka pendek maupun jangka panjang. Kemudian dilaksanakan oleh
banker yang professional. Setelah itu perlu dilakukan pengawasan dan
pengendalian secara terus-menerus agar tidak menyimpang dari yang sudah
ditentukan. Pada akhirnya, kegiatan pemasaran bank diharapkan dapat memenuhi kebutuhan
dan keinginan nasabah serta dapat memberikan kepuasan kepada para nasabah.
Kegiatan pemasaran yang dialakukan suatu
perusahaan memiliki beberapa tujuan yang akan dicapai, baik tujuan jangka
pendek maupun tujuan jangka panjang. Dalam jangka pendek biasanya untuk merebut
konsumen terutama untuk produk yang baru diluncurkan. Sedangkan dalam jangka
panjang dilakukan untuk mempertahankan produk-produk yang sudah ada agar tetap
terkenal..
Secara arti luas tujuan pemasaran bank dapat
dijelaskan sebagai berikut:
- Memaksimumkan konsumen, dengan kata lain
memudahkan merangsang konsumsi, sehingga dapat menarik nasabah untuk
membeli produk yang ditawarkan bank secara berulang-ulang.
- Memaksimumkan kepuasan konsumen melalui
berbagai pelayanan yang diinginkan nasabah.
- Memaksimumkan pilihan (ragam produk) dlam arti
bank menyediakan berbagai jenis produk bank sehingga nasbah memiliki
beragam pilihan pula.
- Memaksimumkan mutu hidup dengan memberikan
berbagai kemudahan kepada nasabah dan menciptakakn iklim yang efisien.
Setidaknya ada 5 konsep manajamen pemasaran dengan segala kekurangan
dan kelebihan yang harus Anda ketahui.
Konsep Produksi
Perusahaan yang mengadopsi konsep ini, berfikir bahwa barang maupun
jasa yang dihasilkan haruslah murah, sehingga bisa dibuat kapan saja dan di
mana saja agar tidak terjadi masalah dalam penjualan. Secara tidak langsung,
perusahaan ini mencoba manajemen pemasaran melalui upaya penurunan biaya
produksi dan penguatan sistem distribusi. Dalam rangka menurunkan biaya
produksi ke level minimum, perusahaan akan mengandalkan sistem produksi barang
dalam skala besar. Konsep ini akan berjalan dengan baik jika permintaan
melebihi stok. Namun, pelanggan tidak selalu membeli barang atau jasa
yang murah dan mudah didapat. Ada saatnya mereka membutuhkan barang berkualitas
dengan harga yang pantas.
Konsep Produk
Perusahaan yang menggunakan konsep ini memercayai bahwa kualitas barang
maupun jasa yang dihasilkan perusahaan haruslah bagus, sehingga mudah menarik
konsumen. Konsep manajemen pemasaran ini, mungkin bisa diterima oleh sebagian
konsumen, namun kita tidak boleh lupa, kualitas yang bagus pasti memengaruhi
harga, sedangkan bagi sebagian konsumen, harga yang murah masih menjadi tujuan
utama untuk membeli barang.
Konsep Penjualan
Perusahaan yang menggunakan konsep ini berpikir bahwa pelanggan tidak
boleh dibiarkan sendirian. Perusahaan harus mengarahkan konsumen dengan sebuah
teknik penjualan yang harus dipikirkan, karena barang tidak dibeli tetapi
barang harus dijual. Dalam konsep manajemen pemasaran ini, perusahaan harus
memikirkan usaha penjualan untuk memengaruhi konsumen membeli produknya. Mereka
percaya bahwa dengan sistem penjualan yang baik, mereka bisa menjual produk apa
saja yang mereka tawarkan. Hal ini terkadang ada benarnya meskipun tidak bisa
diandalkan secara terus menerus. Anda mungkin bisa meraih hati pelanggan satu
kali disaat pertama promosi, tapi dengan banyaknya kompetitor , bisa jadi
pelanggan akan berpindah produk di kemudian hari.
Konsep Pemasaran
Perbedaan antara penjualan dan pemasaran adalah, penjualan lebih
menekankan pada produk yang dijual, sedangkan pemasaran lebih tertuju kepada
keinginan dan kebutuhan konsumen. Perusahaan yang menggunakan konsep pemasaran
menganggap bahwa kepuasan konsumen adalah segalanya, sehingga barang atau jasa
yang dihasilkan harus sesuai kebutuhan mereka. Dengan kata lain, perusahaan
seperti ini tidak membuat apa yang mereka bisa, tapi membuat apa yang konsumen
inginkan. Konsep manajemen pemasaran ini mungkin terkesan modern dan bisa bertahan
dalam waktu cukup lama, namun konsep ini hanya bisa dinikmati kalangan tertentu
yang memiliki tingkat kesejahteraan lebih.
Konsep Pemasaran Umum
Konsep ini menekankan tidak hanya pada kepuasan konsumen tapi juga
memerhatikan manfaat bagi orang lain. Sebagai contoh, jika suatu perusahaan
menghasilkan mobil yang rendah bahan bakar tapi menyebabkan polusi. Hal ini
hanya membuat konsumennya puas, tapi masyarakat tidak menerima manfaatnya.
Perusahaan dengan konsep manajemen pemasaran umum, tidak akan mau menjualnya.
Perusahaan dengan konsep ini percaya, bahwa sebuah kesuksesan bisnis akan
dipengaruhi oleh kepuasan pelanggan dan memiliki dampak baik yang bisa diterima
masyarakat umum, sehingga konsep ini memungkinkan untuk digunakan dan disukai
banyak konsumen.
Dari ke 5 penjelasan tentang konsep manajemen pemasaran di atas, banyak
hal yang bisa pebisnis dapatkan untuk dipelajari. Setiap konsep memiliki
kekurangan dan kelebihan. Setelah pebisnis menentukan konsep yang ingin
digunakan,Dia juga harus mulai memikirkan untuk membuat laporan keuangan.
Dengan laporan keuangan perusahaan, Pebisnis dapat mengelola keuangan bisnis
lebih mudah hingga dapat membuat keputusan bisnis yang tepat
Kesimpulan
Hal yang utama untuk yang perlu untuk diperhatikan
perusahaan adalah Manajemen perusahaan ,karena dengan tidak adanya manejemen
pemasaran perusahaan yang bagus ,maka perusahaan tersebut rentan Gulung tikar.
Daftar Pustaka
http://indraputrabintan.blogspot.com/2012/09/dasar-pemasaran-peran-pemasaran-dalam.html
http://www.ayoksinau.com/konsep-dasar-manajemen-pemasaran-pengertian-manajemen-pemasaran-pemasaran-dalam-organisasi-dan-masyarakat-dan-konsep-inti-pemasaran-lengkap/
https://www.jurnal.id/id/blog/2017/5-konsep-penting-dalam-manajemen-pemasaran
http://ciungtips.com/2013/09/pentingnya-manajemen-pemasaran-dalam-proses-usaha.html
He put the best sex dolls back on the seat and began to roll up her clothes. Ana wanted to hold his face and kiss his lips hard to make him feel better.
BalasHapus