IMPLEMENTASI
TELEMARKETING DALAM STRATEGI PEMASARAN PERUSAHAAN
ABSTRAK
Artikel
ini membahas implementasi telemarketing dalam strategi pemasaran. Telemarketing
merupakan pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan dalam memasarkan produk atau
jasa, dengan menghubungi calon pelanggan atau pelanggan tetap dari daftar nomor
telepon yang diperoleh perusahaan. Dalam artikel ini dijelaskan mekanisme dari
telemarketing, faktor pendukung dan penghambat, serta kelebihan dan kekurangan
yang dimiliki oleh telemarketing sebagai strategi pemasaran.
Kata kunci : Telemarketing, Strategi, Pemasaran
PENDAHULUAN
Persaingan
sengit dalam pemasaran produk barang dan jasa memicu perusahaan untuk lebih
tanggap terhadap perubahan pasar yang sangat cepat. Dalam berwirausaha, perkembangan
sangat cepat dan untuk itu dibutuhkan strategi untuk dapat tetap bertahan dan
berkembang dalam menghadapi para pesaing. Dan juga tetap harus memperhatikan
sikap dan perilaku yang sedang trend di kalangan konsumen. Perilaku konsumen di
masa modern ini lebih menginginkan sesuatu yang bersifat efisien dan efektif. Nasib
sebuah perusahaan, apakah akan berhasil atau tidak, sangat bergantung pada
kemampuan perusahaan dalam memasarkan produknya. Pemasaran yang dilakukan
dengan strategi yang baik dapat menempatkan produk pada posisi yang tepat dan
menguasai pasar. Begitupun sebaliknya, jika strategi pemasaran yang dilakukan
kurang tepat maka kegiatan pemasaran tersebut menjadi tidak efektif dan dapat
beresiko merugikan perusahaan. Oleh karena itu, sangat penting bagi pelaku
usaha untuk menjalankan pemasaran dengan strategi yang tepat untuk mencapai
tujuan yang efektif.
Berdasarkan
perkembangan strategi pemasaran yang didasarkan pada kebutuhan dan keinginan
konsumen serta banyaknya pesaing dalam dunia bisnis saat ini, ada berbagai
jenis strategi pemasaran yang digunakan oleh perusahaan, diantaranya yaitu
strategi telemarketing. Istilah telemarketing sendiri sudah banyak terdengar di
masyarakat, meskipun tidak semua orang memahaminya. Akan tetapi, sebagian besar
dari mereka yang memahami beranggapan bahwa tenaga pemasaran ini merupakan
salah satu strategi pemasaran produk suatu perusahaan. Strategi pemasaran
telemarketing ini biasanya digunakan oleh beberapa perusahaan untuk
mempromosikan produknya. Menurut banyak pemasar, penawaran yang dilakukan
melalui telemarketing biasanya lebih mudah diterima karena bersifat pribadi
bagi konsumen. Strategi telemarketing lebih praktisdan dapat menekan biaya
pemasaran karena tidak perlu mengeluarkan biaya transportasi.
PERMASALAHAN
Dari latar belakang di atas
disebutkan bahwa telemarketing menjadi salah satu strategi pemasaran yang masih
digunakan oleh perusahaan. Selain itu, penggunaan telemarketing dalam strategi
pemasaran lebih efektif dan efisien. Jika menggunakan telemarketing dalam
melakukan pemasaran suatu produk atau jasa, perusahaan tidak perlu mengeluarkan
biaya transportasi. Dari penjelasan tersebut, muncul permasalahan, yaitu
bagaimana implementasi telemarketing dalam strategi pemasaran perusahaan?
PEMBAHASAN
a.
Mekanisme Telemarketing dalam Strategi
Pemasaran
Pemasaran telemarketing dengan cara menelpon satu per satu nomor telepon pelanggan, menjalin komunikasi yang baik dengan pelanggan, memengaruhi pelanggan supaya mau melakukan pembelian ulang, menyebarkan broadcast ke kontak yang ada di hp telemarketer dan juga melakukan follow up ke pelanggan serta memproses pesanan dari telepon pelanggan yang pernah dihubungi. Macam-macam mekanisme telemarketing dalam strategi pemasaran, yaitu:
- Menelepon satu per satu nomor telepon pelanggan
- Menjalin komunikasi yang baik dengan pelanggan
- Memengaruhi pelanggan supaya mau melakukan pembelian ulang
- Menyebarkan broadcast ke kontak yang ada di hp telemarketer dan juga melakukan follow up ke pelanggan
- Memproses pesanan dari telepon pelanggan yang pernah dihubungi
b.
Faktor Pendukung dan Penghambat
Telemarketing dalam Strategi Pemasaran
Telemarketing merupakan pemasaran yang dilakukan oleh perusahaan dalam memasarkan produk atau jasa, dengan menghubungi calon pelanggan atau pelanggan tetap dari daftar nomor telepon yang diperoleh perusahaan, dalam rangka pembelian produk atau jasa yang dihasilkan perusahaan. Untuk menghubungi calon konsumen atau konsumen tetap, ini bisa dengan menelepon, mengirim pesan melalui SMS atau WhatsApp, mengirim pesan melalui email, dan sebagainya.Telemarketing merupakan penggunaaan telepon untuk menempatkan dan menerima pesanan. Telemarketing dapat disebut sebagai penjualan pribadi atau pemasaran langsung. Telemarketing dilakukan melalui telepon, baik yang masuk (incoming call) maupun keluar (outcoming).
Faktor pendukung telemarketing dalam strategi pemasaran, yaitu:
- Karakteristik Organisasi
- Karakteristik Pekerja
- Karakteristik Lingkungan
- Keterbatasan kemampuan pekerja
c. Kelebihan dan Kekurangan Telemarketinf dalam Strategi Pemasaran
Kelebihan telemarketing terdiri dari:
- Menyediakan tempat di mana produsen dapat dengan mudah berinteraksi dengan calon pelanggan, menjawab pertanyaan, atau keprihatinan mereka tentang produk, atau layanan.
- Lebih hemat biaya disbanding penjualan langsung.
- Hasil yang sangat terukur.
- Meningkatkan efisiensi karena dapat menjangkau lebih banyak calon pelanggan melalui telepon.
- Membuatnya mudah untuk memperluas wilayah penjualan.
- Semakin banyak orang yang enggan untuk telemarketing.
- Lebih banyak orang yang menggunakan teknologi untuk menjaring penelpon yang tidak diinginkan, khususnya telemarketer.
- Mungkin perlu menyewa seorang professional untuk menyiapkan sebuah script yang dikarang dengan baik dan efektif.
KESIMPULAN
Telemarketing
menjadi salah satu strategi pemasaran yang efektif dan efesien bagi perusahaan.
Mekanisme telemarketing dalam melakukan pemasaran, yaitu menelpon satu persatu
nomor telepon pelanggan, menjalin komunikasi yang baik dengan pelanggan,
memengaruhi pelanggan supaya mau melakukan pembelian ulang, menyebarkan
broadcast ke kontak yang ada di HP telemarketer dan juga melakukan follow up ke
pelanggan serta memproses pesanan dari telepon pelanggan yang pernah dihubungi.
Telemarketing memiliki faktor pendukung dan penghambat, di mana faktor
pendukung sebagai berikut: karakteristik organisasi, karakteristik pekerja
serta kebijaksanaan dan praktek manajemen. Sementara itu, faktor penghambatnya
yaitu terkait dengan karakteristik lingkungan yang masih perlu ditingkatkan
untuk mendukung pemasaran melalui telemarketing.
DAFTAR PUSTAKA
Abdurrahman, Nana Herdiana. 2015.
Manajemen Strategi Pemasaran. Bandung: Pustaka Setia. Adindo, Apri Winge. 2021.
Kewirausahaan dan Studi Kelayakan Bisnis Untuk Memulai dan Mengelola Bisnis.
Yogyakarta: CV Budi Utama.
Muyassharoh, Elvin. 2020. Analisis
Telemarketing Di UD. Hasby Mlarak Ponorogo Dalam Meningkatkan Relationship
Marketing. Skripsi, Institut Agama Islam Negeri Ponorogo, Ponorogo.
Video Pembelajaran Kewirausahaan III.
Atep Afia. Peranan Telemarketing dalam Kewirausahaan (#KEWIRAUSAHAANTIGA006B).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar