Oleh
: Hamid Afifudin
(@S10-HAMID)
Abstrak
Pengertian inovasi
penting untuk diketahui. Dalam kehidupan sehari-hari, Anda tentu kerap
mendengar kata inovasi. Inovasi dalam organisasi pertama kali diperkenalkan
oleh Schumpeter di tahun 1934. Inovasi ialah semua hal baru yang berangkat dari
ilmu pengetahuan, serta dapat memberikan manfaat dalam kehidupan manusia. Ilmu
pengetahuan sangat dibutuhkan dalam pengembangan inovasi. Tanpa adanya ilmu
pengetahuan, inovasi tidak akan berjalan sebagaimana mestinya. Bahkan, bisa
saja malah salah sasaran, tidak bertahan lama, dan menjadi angan-angan saja. Daya
kreativitas tersebut sebaiknya dilandasi oleh cara berpikir yang maju, penuh
dengan gagasan-gagasan baru yang berbeda dengan produk-produk yang telah ada
selama ini di pasar. Gagasan-gagasan
yang kreatif umumnya tidak dapat dibatasi oleh ruang, bentuk ataupun waktu
Keyword : Inovasi, Literasi, Ilmu
Kreativitas
Dalam Wirausaha
Seorang wirausaha adalah seorang yang
memiliki jiwa dan kemampuan tertentu dalam berkreasi dan berinovasi. Ia adalah
seseorang yang memiliki kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru dan
berbeda (ability to create the new and different) atau kemampuan kreatif dan
inovatif. Kemampuan kreatif dan
inovatif tersebut secara riil tercermin
dalam kemampuan dan kemauan untuk memulai usaha (start up), kemampuan untuk
mengerjakan sesuatu yang baru (creative), kemampuan untuk mencari peluang (opportunity), keberanian
untuk menanggung risiko (risk bearing) dan kemampuan untuk mengembangkan ide.
Kemauan dan kemampuan - kemampuan tersebut diperlukan terutama untuk :
a.Melakukan proses/ teknik baru (the
new technik)
b.Menghasilkan produk atau jasa baru
(the new product or new service),
c.Menghasilkan nilai tambah baru (the
new value added),
d.Merintis usaha baru (new
businesess), yang mengacu pada pasar
e.Mengembangkan organisasi baru (the
new organisaton).
Dalam berwirausaha terdapat persaingan
yang ketat. Untuk memenangkan persaingan, maka seorang wirausahawan harus
memiliki daya kreativitas yang tinggi.
Daya kreativitas tersebut sebaiknya dilandasi oleh cara berpikir yang
maju, penuh dengan gagasan-gagasan baru yang berbeda dengan produk-produk yang
telah ada selama ini di pasar.
Gagasan-gagasan yang kreatif umumnya tidak dapat dibatasi oleh ruang,
bentuk ataupun waktu. Justru seringkali
ide-ide jenius yang memberikan terobosan-terobosan baru dalam dunia usaha
awalnya adalah dilandasi oleh gagasan-gagasan kreatif yang kelihatannya
mustahil.
Menurut Sumarno (1984) pengertian
kreativitas dibagi menjadi dua yakni:
a). Kreativitas adalah kemampuan untuk
membuat kombinasi-kombinasi atau melihat hubungan-hubungan baru antara unsur,
data, variabel, yang sudah ada sebelumnya.
b). Kreativitas adalah kemampuan
seseorang untuk melahirkan sesuatu yang baru, baik berupa gagasan maupun karya
nyata yang relatif berbeda dengan apa yang telah ada sebelumnya.
Pemikiran kreatif berhubungan
secara langsung dengan penambahan nilai, penciptaan nilai, serta penemuan
peluang bisnis. Pola pemikiran kreatif juga dibutuhkan untuk menggambarkan
keadaan masa depan, di mana seorang wirausaha akan beroperasi, juga akan
memberikan gambaran yang tidak dapat dihasilkan oleh eksplorasi terhadap trend
masa kini. Dalam mengelola usaha, keberhasilan seorang wirausaha terletak pada
sikap dan kemampuan berusaha, serta memiliki semangat kerja yang tinggi.
Sedangkan semangat atau etos kerja yang tinggi seorang wirausaha itu terletak
pada kreativitas dan rasa percaya pada diri sendiri untuk maju dalam
berwirausaha. Seorang wirausaha yang kreatif dapat menciptakan hal-hal yang
baru untuk mengembangkan usahanya. Kreativitas dapat menyalurkan inspirasi dan
ilham terhadap gagasan-gagasan baru untuk kemajuan dalam bidang usahanya.
Meredith, berpendapat bahwa pola
pemikiran yang kreatif merupakan motivator yang sangat besar, karena membuat
orang sangat tertarik akan pekerjaanya. Pemikiran kreatif juga memberikan
kemungkinan bagi setiap orang untuk mencapai sesuatu tujuan. Seorang wirausaha
yang kreatif akan membuat hidup akan lebih menyenangkan, lebih menarik serta
akan menyediakan kerangka kerja dan dapat bekerjasama dengan orang lain.
Secara umum cirri – cirri pemikiran
kreatif yaitu :
a. sensitif terhadap masalah-masalah,
b. mampu menghasilkan sejumlah ide
besar,
c. fleksibel,
d. keaslian,
e. mau mendengarkan perasaan,
f. keterbukaan pada gejala bawah
sadar,
g. mempunyai motivasi,
h. bebas dari rasa takut gagal,
i. mampu berkonsentrasi,
Peranan
Kreativitas Dalam Wirausaha
Mayoritas orang mengabaikan
kreativitas karena dia tidak mengetahui manfaat kreativitas tersebut. Ada
beberapa contoh pentingnya kreativitas yaitu:
1. Dalam hidup ini tidak selalu mulus,
kita terkadang berbenturan dengan masalah, namun kita harus cepat tanggap
seberapa besar kemampuan kita untuk memecahkan masalah tersebut , dengan cara
berfikir kreatif untuk mencari ide atau jalan keluar untuk memecahkan masalah
tersebut .
2. Dalam dunia bisnis persaingan adalah
tantangan utama yang harus di hadapi , Untuk menghadapi persaingan dibutuhkan
kreatifitas untuk menghasilkan ide - ide dan produk yang unggul dibandingkan
pesaing kita .
3. Kreativitas dalam mencari solusi,
menghasil ide-ide terobosan, dan dalam menjalankan tugas .
4. Orang kreatif tidak pernah menyerah
dan selalu memiliki alternatif ide untuk
masalah - masalahnya .
Dengan memiliki kreativitas dalam berusaha,
maka seorang wirausaha selalu memiliki terobosan baru untuk usahanya dan
memilki peluang usaha untuk mendapatkan keuntungan sebesar-besarnya. Jika
kreativitas dikembangkan maka usaha tersebut akan maju dan terus berkembang
sehingga tujuan perusahaan tersebut akan tercapai dengan baik. Tujuan
diperlukannya suatu kreativitas adalah memiliki keunggulan dalam suatu produk
dibandingkan dengan para pesaing. Jika suat perusahaan tidak memiliki dan
mengembangkan suatu kreativitas maka perusahaan tersebut tidak akan dapat
berkembang dan akan tertinggal oleh perusahaan-perusahaan lainnya. Untuk menang
dalam persaingan, maka seorang wirausahawan harus memiliki kreativitas yang
tinggi. Oleh karena itu kreativitas sangat penting untuk dimiliki perusahaan
agar dapat berkembang dan maju.
Untuk menjadi kreatif, seseorang tidak
dapat melakukannya begitu saja. Ada proses yang harus dilalui. Proses
kreativitas melibatkan adanya ide-ide baru, berguna, dan tidak terduga tetapi
dapat diimplementasikan. Tahap yang biasa dilalui dalam suatu kreativitas yaitu
:
a)
Persiapan (Preparation)
Meletakkan dasar pemikiran,
mempelajari latar belakang masalah, seluk beluk dan problematikanya.
b)
Penyelidikan (Investigation)
Melakukan penyelidikan terhadap
hal-hal yang akan dikembangkan.
c)
Transformasi (Transformation)
Berkaitan dengan proses
konversi/perubahan dari data sumber ke data tujuan.
d)
Penetasan (Incubation)
Mengeluarkan atau mendapatkan ide,
gagasan baru, pemecahan masalah, penyelesaian, cara kerja, jawaban baru dan
lain-lain.
e)
Penerangan (Illumination)
Memberikan uraian yang jelas pada
persoalan yang ada sehingga menjadi semakin terang pokok persolan dan
pemecahannya.
f) Pengujian (Verification)
Melakukan pengujian kecil maupun besar
dengan alat bantu uji statistik, matematik, historis, maupun diskriptif.
g)
Implementasi (Implementation)
Mengimplementasikan semua yang telah
diperoleh agar semakin menunjukkan hasil yang semakin baik dan sempurna.
Dari beberapa poin di atas tentunya
kreativitas itu sangat penting dan modal utama yang harus dimiliki seorang
wirausahawan . Karena tanpa kreativitas produk yang dihasilkan akan kalah saing
dan tidak mampu bertahan untuk menghadapi persaingan pasar.
Pengertian Inovasi Secara Umum
Apa
yang dimaksud dengan inovasi? Pengertian Inovasi adalah suatu proses dan/ atau
hasil pengembangan pemanfaatan suatu produk/ sumber daya yang telah ada
sebelumnya, sehingga memiliki nilai yang lebih berarti.
Ada
juga yang mengatakan arti inovasi adalah suatu pembaharuan terhadap berbagai
sumber daya sehingga sumber daya tersebut mempunyai manfaat yang lebih bagi
manusia. Proses inovasi sangat dipengaruhi oleh kemajuan teknologi dan ilmu
pengetahuan karena kedua hal tersebut dapat memudahkan dalam memproduksi
sesuatu yang baru dan berbeda.
Pada
dasarnya manfaat inovasi adalah untuk menyempurnakan atau meningkatkan fungsi
dari pemanfaatan suatu produk atau sumber daya sehingga manusia mendapatkan
manfaat yang lebih. Inovasi terjadi di berbagai bidang kehidupan, mulai dari
dunia bisnis, pendidikan, komunikasi, dan lain sebagainya.
Proses
inovasi ini terjadi secara terus menerus di dalam kehidupan manusia karena
adanya keinginan untuk melakukan sesuatu menjadi lebih mudah dan cepat. Salah
satu contoh inovasi adalah perkembangan telepon yang berubah dan semakin
canggih dari waktu ke waktu. Bila dulu telepon menggunakan kabel, saat ini
telepon dapat dibawa kemana saja dengan fitur yang sangat lengkap.
Pengertian Inovasi Menurut Para Ahli
Agar
kita lebih mengerti apa arti inovasi, maka kita dapat merujuk pada pendapat
para ahli. Berikut ini adalah pengertian inovasi menurut para ahli:
1.
Everett M. Rogers
Menurut
Everett M. Rogers, pengertian inovasi adalah suatu ide, gagasan, ojek, dan
praktik yang dilandasi dan diterima sebagai suatu hal yang baru oleh seseorang
atau pun kelompok tertentu untuk diaplikasikan atau pun diadopsi.
2.
Kuniyoshi Urabe
Menurut
Kuniyoshi Urabe, pengertian inovasi adalah segala hal yang dihasilkan melalui
suatu proses yang panjang dan kumulatif, meliputi banyak proses pengambilan
keputusan, mulai dari penemuan gagasan hingga ke implementasian nya di pasar.
3.
Van de Ven, Andrew H.
Menurut
Van de Ven, Andrew H., definisi inovasi adalah pengembangan dan implementasi
gagasan-gagasan baru oleh orang dalam jangka waktu tertentu yang dilakukan
dengan berbagai aktivitas transaksi di dalam tatanan organisasi tertentu.
4.
UU No. 19 Tahun 2002
Menurut
UU No. 19 Tahun 2002, pengertian inovasi adalah suatu kegiatan penelitian,
pengembangan, dan atau perekayasaan yang dilakukan untuk pengembangan penerapan
praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, atau pun cara baru untuk
menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sudah ada ke dalam produk atau
pun proses produksinya.
Tujuan Inovasi
Inovasi
dilakukan karena ada tujuan tertentu yang ingin dicapai oleh manusia. Adapun
tujuan inovasi adalah sebagai berikut;
1.
Meningkatkan Kualitas
Secara
umum, tujuan inovasi di berbagai bidang adalah untuk meningkatkan kualitas dan
juga nilai sesuatu hal yang sudah ada, baik itu produk atau layanan. Dengan
adanya inovasi terbaru, diharapkan produk-produk tersebut memiliki keunggulan
dan manfaat yang lebih bernilai dari sebelumnya.
2.
Mengurangi Biaya
Inovasi
juga bertujuan untuk membantu mengurangi biaya, khususnya biaya tenaga kerja.
Sebagai contoh, sekarang ini banyak diciptakan mesin atau peralatan yang dapat
menggantikan tenaga manusia dalam proses produksi.
Dengan
adanya mesin dan peralatan tersebut maka biaya tenaga kerja untuk produksi akan
semakin berkurang. Selain itu, penggunaan mesin dan peralatan pada proses
produksi barang/ jasa tertentu akan menghasilkan kinerja lebih baik.
3.
Menciptakan Pasar Baru
Dengan
adanya produk yang lebih bernilai tinggi sebagai hasil dari inovasi, maka hal
ini akan menciptakan pasar baru di masyarakat.
4.
Memperluas Jangkauan Produk
Salah
satu contohnya dapat kita lihat dari bisnis e-commerce seperti saat ini. Para
pengusaha memperluas jangkauan produk mereka dengan memanfaatkan internet yang
dapat diakses lebih banyak calon konsumen potensial.
5.
Mengganti Produk/ Layanan
Inovasi
juga bertujuan untuk mengganti produk atau layanan yang dianggap kurang
efektif/ efisien. Salah satunya dapat kita lihat inovasi yang terjadi pada
mesin sepeda motor yang sekarang lebih hemat bensin.
6.
Mengurangi Konsumsi Energi
Manusia
selalu ingin menghemat penggunaan energi, itulah sebabnya ada banyak sekali
inovasi yang dilakukan manusia. Salah satunya adalah adanya sumber energi
terbarukan yang memanfaatkan alam, misalnya tenaga surya, angin, dan air,
sebagai sumber energi listrik.
Ciri-Ciri Inovasi
Tidak
semua ide atau gagasan dapat dikategorikan sebagai inovasi. Adapun ciri-ciri
inovasi adalah sebagai berikut:
• Memiliki ciri khas, dengan kata lain
suatu ide dapat dikategorikan dalam inovasi bila memiliki ciri khas yang
spesifik.
• Merupakan ide baru, yaitu suatu ide
yang belum pernah dipublikasi atau diungkapkan oleh orang lain sebelumnya.
• Dilakukan secara terencana, suatu ide
dapat dikategorikan sebagai suatu inovasi bila dilakukan dengan sengaja dan
terencana dalam pengembangannya.
• Memiliki tujuan, masih berhubungan
dengan poin sebelumnya, inovasi merupakan ide yang dieksekusi secara sengaja
dan terencana dengan tujuan tertentu.
DAFTAR
PUSTAKA :
https://www.gurupendidikan.co.id/kreativitas-daninovasi/
https://www.maxmanroe.com/vid/umum/pengertian-inovasi.html
http://rizqidiaz.blogspot.com/2011/12/kreativitas-dalam-wirausaha.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar