Oleh: Muhammad Angga Rizki Ade Pratama (@S24-PRATAMA Membahas Tentang Tokopedia)
Pendahuluan
Teknologi semakin berkembang dari waktu ke waktu, salah satu teknologi yang berkembang pesat adalah teknologi internet, dimana dahulunya internet hanya digunakan untuk keperluan bertukar informasi dan berkomunikasi oleh segelintir atau sekelompok orang. Berbeda dengan dulu, sekarang semua orang bisa menggunakan internet dan teknologi internet pada saat ini lebih fleksibel dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan. Salah satu bidang yang sekarang sedang banyak diminati dan digeluti oleh masyarakat adalah e-bussines atau bisnis online, bisnis online banyak diminati karena modal yang kecil dengan keuntungan yang lumayan besar dan jangkauannya yang luas. Salah satu perusahaan yang melakukan bisnis online adalah Tokopedia.
Pembahasan
PT. Tokopedia merupakan salah satu mall online di Indonesia yang mengusung model bisnis marketplace dan mall online. Wujud sebuah mall online yang mempertemukan penjual dan pembeli dan memungkinkan untuk terjadinya transaksi jual beli online dengan aman dan nyaman. Bergabung untuk menggunakan Tokopedia sangatlah mudah dan tidak dipungut biaya. Setelah beroperasi www.tokopedia.com telah menjadi salah satu online marketplace dengan tingkat pertumbuhan yang sangat pesat di Indonesia walaupun usianya masih seumur jagung, baik dalam jumlah anggota, took, online aktif, jumlah produk hinggajumlah transaksi pembelian dan penjualan setiap harinya.
Tokopedia sudah mampu bersaing di pasar marketplace Indonesia, selain mempunyai metode yang berbeda dari pesaingnya Tokopedia mampu terus maju dalm persaingan bisnis e-commerce. Tokopedia sejatinya tidak mempunyai cabang perusahaan. Tokopedia hanya memiliki kantor pusat yang berlokasi di Jakarta namun memiliki berbagai pengguna (penjual) diseluruh penjuru Indonesia. Tokopedia.com resmi diluncurkan ke public pada 17 Agustus 2009 dibawah naungan PT. Tokopedia yang didirikan oleh William Tanuwijaya dan Leontinus Alpha Edison. PT. Tokopedia mendapatkan seed fundig (pendanaan awal) dari PT Indonusa Dwitama pada tahun 2009. Kemudian pada tahuntahun berikutnya, Tokopedia kembali mendapatkan suntikan dana dari pemodal ventura global seperti East Ventures (2010), Cyber Agent Ventures (2011), Netprice (2012) dan Soft Bank Ventures (2013).
Lalu pada Oktober 2014, Tokopedia berhasil mencetak sejarah sebagai perusahaan teknologi pertama di Asia Tenggara, yang menerima investasi sebesar USD 100 juta atau sekitar RP. 1,2 triliun dari Squoia Capital dan Softbank Internet dan Media Inc (SIMI). Pada tanggal April, Tokopedia kembali dikabarkan mendapatkan investasi sebesar USD 147 juta atau sekitar RP 1,9 triliun. Sejauh ini PT. Tokopedia telah beberapa kali di anugerahi penghargaan antara lain : Marketeers of the Year 2014 untuk sektor E-Commerce pada acara Markplus Conference 2015 yang di gelar oleh Markplus Inc tanggal 11 Desember 2014. Pada tanggal 12 Mei 2016, Tokopedia terpilih sebagai Best Company in Consumer Industry dari Indonesia Digital Economy Award 2016.
- Visi Tokopedia
Tokopedia memiliki visi untuk “Membangun Indonesia yang lebih baik lewat internet”,, Tokopedia mempunyai program untuk mendukung para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dan perorangan untuk mengembangkan usaha mereka dengan memasarkan produk secara online. (wawancara dengan Ermaya selaku perencana media offline tanggal 8 Mei 2017)
- Logo Tokopedia
Tokopedia memiliki logo yaitu shopping bag berbentuk wajah burung dan berwarna hijau, yang berarti pihak Tokopedia ingin lebih sukses tidak di Indonesia saja melainkan dimancanegara, seperti burung yang bebas kemana saja dan shopping bag sebagai icon belanja. Ditambah warna hijau yang berate berhubungan dengan alam dan ketentraman, mungkin agar usia panjang, seperti alam. (wawancara dengan Ermaya selaku perencana media offline tanggal 8 Mei 2017).
- Munculnya Ide Mengenai Tokopedia
- Kelebihan Tokopedia
- Kelebihan pertama yang dimiliki Tokopedia adalah penampilannya yang ringan dan segar.
- Selain itu, situs ini juga bersifat gratis dan tidak berbayar.
- Loading site terhitung ringan, khususnya pada halaman-halaman toko dan produk.
- Bagian daftar produk sangat jelas, kategori yang bervariasi, serta adanya fitur harga grosir.
- Adanya fitur pre-order untuk produk yang harus di import, karena proses ini biasanya akan memakan waktu yang lebih lama.
- Adanya fitur estimasi total yang harus dibayar buyer, seperti total harga produk (berlaku kelipatan) dan estimasi ongkos kirim hingga jasa ekspedisi yang tersedia.
- Transfer dana yang relatif cepat dengan rata-rata 2 hingga 3 jam, dan maksimum mencapai waktu 4 jam untuk transfer ke bank-bank besar.
- Waktu proses pesanan memiliki waktu yang lebih leluasa, yakni berkisar 5 hingga 7 hari semenjak invoice masuk.
- Keamanan cukup baik karena adanya penggunaan kode OTP.
- Memiliki blog yang berisikan beragam tips dan juga informasi yang bermanfaat untuk penjualan dan optimal toko online milik kita.
- Kekurangan Tokopedia
- Website dan aplikasi Tokopedia kerap mengalami eror.
- Terlalu sering maintenance, sehingga kerap membuat pengunjung merasa kesal.
- Error pasca maintenance, efeknya bisa sampai 1 hingga 2 hari dengan keluhan yang bermacam-macam.
- Tidak adanya fitur blacklist untuk buyer atau pembeli.
- Sering terjadi perang harga, membandrol produk dengan harga dengan kisaran yang sangat murah. Sehingga memberikan peluang yang sangat kecil pada produk untuk laku dengan kisaran harga yang relatif tinggi.
- Peluang barang lebih banyak lalu pada member Gold Marchant masih tidak optimal. Hanya memberikan kesan ekslusif dan memiliki tampilan yang sedikit berbeda dari member biasa.
- Fitur pengelola stok barang masih dirasa kurang optimal, karena saat ada pembeli yang tengah menunggu pembayaran, stok produk tidak secara optimal berkurang.
- Tidak memiliki fitur diskon yang terbatas waktu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar