April 17, 2016

Mempersiapkan Diri Untuk Menjadi Pengusaha Muda











Oleh: Akhmad Hilman ­

“yang muda yang kreatif dan bergaya,” merupakan istilah yang cocok diberikan kepada anak

muda berusia di bawah 30 tahun­an karena orang­orang pada usia ini biasanya penuh dengan energy


sehingga lebih gesit dan lincah, memiliki daya kreativitas yang tinggi, dan cepat mengambil keputusan

yang cukup berani.

Dengan berpedoman pada prinsip “Jika orang lain mampu, saya pun mampu”, pada dasarnya

kita semua bisa berhasil mengembangkan usaha sesuai dengan kemampuan dan keahlian kita. Ada

beberapa hal yang harus dipersiapkan untuk menjadi pengusaha muda, yaitu kepribadian, keterampilan,

kekuatan, dan kemauan merealisasikan mimpi menjadi kenyataan.

Mempersiapkan Diri untuk Menjadi Pengusaha Muda

1. Membangun kepribadian pengusaha muda

Berikut ini merupakan beberapa hal yang terkait dengan usaha membangun kepribadian :

a. Mengenal diri sendiri

Ada beberapa hal yang harus dibangun terkait dengan mengenal diri sendiri, yaitu:

1) Mengenal karakter pribadi

Untuk menjadi sukses, seorang pengusaha paling tidak harus mempunyai karakter pribadi yang

bermotivasi tinggi, suka mencari tantangan, tidak mudah putus asa dan suka bergaul dengan orang lain.

Motivasi tinggi diwujudkan dengan adanya dorongan dari diri sendiri untuk mencapai tujuan dan

sukses secara terus­menerus.

2) Mengenal bakat dan kemampuan

Keberhasilan usaha diperoleh dari barang dan jasa terbaik yang diihasilkan oleh pengusaha. Untuk

menghasilkan barang dan jasa terbaik diperlukan adanya bakat dan kemampuan. Ada orang lahir

dengan bakat tertentu, sehingga ketika dia berusaha sesuai dengan bakatnya tersebut dapat

menghasilkan barang dan jasa yang berkualitas. Tetapi ada juga kemampuan yang berupa pengetahuan

dan keterampilan yang diperoleh dari proses belajar.

b. Mempersiapkan Perubahan Sikap Mental.

Bagi pengusaha muda harus mempersiapkan perubahan sikap yang terdiri atas ;

1) Sikap menghadapi ketidakpastian

Perencanaan yang baik akan mengurangi ketidakpastian. Selain itu dapat dilakukan mekanisme reserve

for deficit month, yaitu cara mendapatkan dana cadangan yang diperoleh dari keuntungan pada saat

bulan­bulan ramai. Cara ini biasaya dilakukan dengan menyimpan 25% dari total keuntungan.

2) Siap mengatakan bisa

Seorang pengusaha pantang mengatakan “TIDAK BISA”. Sebab apabila seorang pelanggan butuh

suatu barang dan dijawab tidak bisa disediakan, maka potensi kehilangan pelanggan menjadi besar dan

usaha akan menjadi tidak maksimal.

3) Siap bekerja keras, tekun dan sabar

Usaha baru yang belum banyak dikenal perlu dengan sabar diperkenalkan ke masyarakat, bahkan kalau

perlu dari pintu ke pintu (door to door).

4) Berani mengambil risiko dan jangan sampai rugi

Setiap risiko dapat diperkecil dengan melakukan perhitungan secara matang, membuat alternatif dan

berhati­hati dalam setiap tindakan.

Merealisasikan Mimpi menjadi Kenyataan

Ada pertanyaan, mengapa anak muda sekarang harus bermimpi menjadi pengusaha? Jawaban atas

pertanyaan tersebut adalah :

• Persaingan mendapatkan pekerjaan semakin ketat.

• Kebebasan menentukan nasib sendiri dan berkreasi.

• Potensi mendapatkan penghasilan yang tinggi.

• Idealisme mengurangi pengangguran.

Setelah bersemangat menjadi pengusaha muda, maka bagaimana mencapai mimpi tersebut ? Ada

beberapa hal yang perlu di perhatikan, yaitu :

• Mengubah impian menjadi visi.

• Menyusun rencana strategis.

• Menetapkan rencana jangka pendek.

Dalam menyusun rencana jangka pendek, diperlukan perencanaan yang sesuai dengan kaidah SMART,

1) Spesific, merupakan target yang harus dijabarkan jelas dan tidak bermakna ganda.

2) Measurable, merupakan target yang dapat diukur dengan jelas.

3) Achievable, merupakan target yang dicapai dengan realistis.

4) Reasonable, merupakan pencapaian target yang mempunyai pijakan yang kuat untuk dapat

5) Time Based, merupakan kurun waktu yang telah ditetapkan untuk mencapai target.

• Melaksanakan usaha.

Syarat Menjadi Pengusaha Muda

1. Semangat

“Hanya jika ada semangat, maka hal – hal sulit akan terasa lebih mudah”

2. Delegasikan Hal – Hal kecil

Aturan paling sederhana dalam bisnis adalah jika kau mengerjakan hal yang paling mudah dahulu,

maka sebenarnya kau telah banyak membuat kemajuan”

– Mark Zuckerberg –

3. Rela Kehilangan Masa Muda

“Masa tua yang nyaman tidak lahir dari masa muda yang leha­leha, jauh lebih baik kita kehilangan

masa muda daripada kehilangan masa depan.”

– Yasa Singgih –

4. Berani Mengambil Kegagalan dan Resiko

“Barang siapa yang menginginkan mutiara harus berani terjun di lautan yang dalam”

– Ir Soekarno –

5. Fokus

“Fokuslah setidaknya 5 tahun dalam 1 bisnis, jangan dulu berpindah ke bisnis yang lain”

– Jaya Setiabudi –

6. Bekerja Keras

“Keringat tidak akan berdusta pada hasil”

– Yasa Singgih –

7. Ikuti Polanya

Di usia muuda banyak sekali anak muda yang mengikuti pola tren masa kini. Dari pada hanya

mengikuti pola tren masa kini, lebih baik mengikuti pola orang yang sudah sukses.

“Sukses Berpola, Gagal Juga Berpola” – Jaya Setiabudi –

1. https://hot.yukbisnis.com/cara­menjadi­pengusaha­muda­sukses/

2. http://faulinemulia.blogspot.co.id/2013/03/persiapan­pribadi­pengusaha­muda.html

3. https://nurmaerliana.wordpress.com/2012/06/24/menerapkan­sikap­mental­bisnis­orang­cina/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.