RAJIB
FAHMI (@V27-Rajib)
ABSTRACK
Munculnya persaingan dalam dunia bisnis tidak dapat dihindari. Dengan persaingan, perusahaan – perusahaan menghadapi sejumlah peluang dan ancaman yang berasal dari luar negeri dan dalam negeri.
Meningkatnya persaingan dalam perusahaan harus dipahami apa dan bagaimana mengelola sumber dayanya. Kunci penting untuk memenangkan persaingan terletak pada kemampuan perusahaan untuk menciptakan keunggulan bersaing. Berdasarkan fenomena ini, artikel ini bertujuan untuk mengkaji peran orientasi pasar dan orientasi kewirausahaan dalam membangun keunggulan kompetitif dan kinerja bisnis.Kata kunci: orientasi pasar,
orientasi kewirausahaan, keunggulan bersaing, performa bisnis
PENDAHULUAN
Kewirausahaan adalah kemampuan
untuk mengembangkan ide dan cara baru dalam menghadapi/memecahkan permasalahan
serta kemampuan untuk mendeteksi dan menemukan sebuah peluang yang kemudian
dapat diterapkannya hal-hal tersebut untuk menuju kesuksesannya. Untuk mencapai
kesuksesan tersebut diperlukan berbagai langkah untuk menempuhnya . Inovasi,
kreatifitas , dan ide yang selalu update diperlukan dalam keberlangsungan
kewirausahaan agar mampu bersaing seiring dengan era global. Dalam
kewirausaahaan pasti menginginkan profit maksimal agar modal yang dikeluarkan
kembali dan kewirausahaan bisa bertahan. Dalam mencapai semua keinginan itu,
diperlukan beberapa strategi. Keunggulan kompetitif adalah kemampuan untuk
memformulasi strategi pencapaian peluang profit melalui maksimisasi penerimaan
dari investasi yang dilakukan. Sekurang-kurangnya ada dua prinsip pokok yang
perlu dimiliki perusahaan untuk meraih keunggulan kompetitif yaitu adanya nilai
pandang pelanggan dan keunikan produk. Keunggulan kompetitif dalam
kewirausahaan adalah adanya inovasi, kreatifitas dan ide.
PEMBAHASAN
Keunggulan kompetitif dalam
kewirausahaan
Keunggulan kompetitif adalah
kemampuan perusahaan untuk memformulasi strategi pencapaian peluang profit
melalui maksimisasi penerimaan dari investasi yang dilakukan.
Sekurang-kurangnya ada dua prinsip pokok yang perlu dimiliki perusahaan untuk
meraih keunggulan kompetitif yaitu adanya nilai pandang pelanggan dan keunikan
produk. Keunggulan kompetitif dalam kewirausahaan adalah adanya inovasi, kreatifitas
dan ide.
Pengertian Kreativitas Kreativitas
merupakan suatu bidang kajian yang kompleks, yang menimbulkan berbagai
perbedaan pandangan. Perbedaan definisi kreativitas yang dikemukakan oleh
banyak ahli merupakan definisi yang saling melengkapi. Sudut pandang para ahli
terhadap kreativitas menjadi dasar perbedaan dari definisi kreativitas
.Definisi kreativitas tergantung pada segi penekananya. Kreativitas dapat
didefinisikan kedalam empat jenis dimensi sebagai Four P‟s Creativity, yaitu
dimensi Person,Proses,Press dan Product sebagai berikut :
1.Definisi Kreativitas dalam
dimensi Person
Definisi pada dimensi person adalah
upaya mendefinisikan kreativitas yang berfokus pada individu atau person dari
individu yang dapat disebut kreatif. Guilford menerangkan bahwa kreativitas
merupakan kemampuan atau kecakapan yang ada dalam diri seseorang. Hal ini erat
kaitanya dengan bakat. Sedangkan Hulbeck menerangkan bahwa tindakan kreatif
muncul dari keunikan keseluruhan kepribadian dalam interaksi dengan lingkungannya.
2.Kreativitas dalam dimensi proses
Definisi pada dimensi proses adalah
upaya mendefinisikan kreativitas yang berfokus pada proses berfikir sehingga
memunculakan ide-ide unik atau kreatif. Utami Munandar menerangkan bahwa
kreativitas adalah sebuah proses atau kemampuan yang mencerminkan kelancaran,
keluwesan(fleksibelitas), dan orisinalitas dalam berfikir serta kemampuan untuk
serta kemampuan untuk mengelaborasi (mengembangkan, memperkaya, memperinci),
suatu gagasan.
3.Definisi Kreativitas dalam
dimensi Press
Definisi dan pendekatan kreativitas
yang menekankan faktor press atau dorongan, baik dorongan internal diri sendiri
berupa keinginan dan hasrat untuk mencipta atau bersibuk diri secara kreatif,
maupun dorongan eksternal dan lingkungan sosial dan psikologis. Definisi
Simpson (1982) dalam S. C. U. Munandar 1999, merujuk pada aspek dorongan
internal dengan rumusannya sebagai berikut: “The initiative that one manifests
by his power to break away from the usual sequence of thought‟ Mengenai “press”
dan lingkungan, ada lingkungan yang menghargai imajinasi dan fantasi, dan
menekankan kreativitas serta inovasi. Kreativitas juga kurang berkembang dalam
kebudayaan yang tenlalu menekankan tradisi, dan kurang terbukanya terhadap
perubahan atau perkembangan baru.
4. Definisi Kreativitas dalam
dimensi Produk
Definisi pada dimensi produk
merupakan upaya mendefinisikan kreativitas yang berfokus pada produk atau apa
yang dihasilkan oleh individu baik sesuatu yang baru/original atau sebuah
elaborasi atau penggabungan yang inovatif. Definisi yang berfokus pada produk
kreatif menekankan pada orisinalitas, seperti yang dikemukakan oleh Baron
(1969) yang menyatakan bahwa kreatifitas adalah kemampuan untuk menghasilkan/menciptakan
sesuatu yang barn. Begitu pula menurut Haefele (1962) dalam Munandar, 1999;
yang menyatakan kreativitas adalah kemampuan untuk membuat kombinasi-kombinasi
baru yang mempunyai makna sosial. Dan dua definisi ini maka kreatifitas tidak
hanya membuat sesuatu yang baru tetapi mungkin saja kombinasi dan sesuatu yang
sudah ada sebelumnya.
Pengertian Inovasi Menurut
etimologi, inovasi berasal dari kata innovation yang bermakna,pembaharuan,
perubahan (secara) baru‟. Inovasi adakalanya diartikan sebagai penemuan. Tetapi
berbeda maknanya dengan penemuan dalam arti diskoveri atau invensi. Diskoveri
mempunyai makna penemuan sesuatu yang sesuatu itu telah ada sebelumnya. Tetapi
belum diketahui orang. Contohnya penemuan benua Amerika. Sebenarnya, benua
Amerika sudah ada sejak dahuIu tetapi baru ditemukan pada tahun 1492 oleh orang
Eropa yang bernama Columbus. Invensi adalah penemuan yang benar-benar baru
sebagal hasil kreasi manusia. Contohnya teori belajar, mode busana, dan
sebagainya. Inovasi adalah suatu ide, produk, metode dan seterusnya yang
dirasakan sebagai sesuatu yang baru, baik berupa hasil diskoveri atau invensi
yang digunakan untuk tujuan tertentu. Arti penting inovasi dalam Kewirausahaan
Ada lima jenis inovasi yang penting dilakukan wirausaha, yaitu:
• Pengenalan barang baru atau
perbaikan barang yang sudah ada.
• Pengenalan metode produksi baru.
• Pembukaan pasar baru, khususnya
pasar ekspor atau daerah yang baru.
• Penciptaan pengadaan persediaan
(supply) bahan mentah atau setengah jadi baru.
•Penciptaan suatu bentuk organisasi
industri baru.
Karakteristik Inovasi : Rogers
(1983) mengemukakan lima karakteristik inovasi:
I. Keunggulan relatif (relative
advantage)
2. Kompatibilitas (comparibil liv)
3. Kerumitan (complexity)
4. Kemampuan diujicobakan
(trialability)
5. Kemampuan untuk diamati
(observability) Keunggulan relatif adalah derajat di mana suatu inovasi
dianggap lebih baik unggul daripada yang pernah ada.
Hal ini dapat diukur dari beberapa
segi, seperti segi ekonomi, prestise sosial, kenyamanan dan kepuasan. Semakin
besar keunggulan relatif dirasakan oleh pengadopsi semakin cepat inovasi
tersebut dapat diadopsi
KESIMPULAN
Dalam kewirausaahaan pasti
menginginkan profit maksimal agar modal yang dikeluarkan kembali dan
kewirausahaan bisa bertahan. Dalam mencapai semua keinginan itu, diperlukan
beberapa strategi. Keunggulan kompetitif adalah kemampuan untuk memformulasi
strategi pencapaian peluang profit melalui maksimisasi penerimaan dari
investasi yang dilakukan.
REFRENSI
http://ymayowan.lecture.ub.ac.id/files/2012/09/keunggulan-kompetitif.pdf
http://eprints.undip.ac.id/49243/1/Jurnal_Direvisi_(Arul).pdf
Tidak ada komentar:
Posting Komentar