Oleh : Hildan Dwi Prasetyo (@U26-HILDAN)
Abstrak
Artikel
ini menjelaskan tentang Kreatvitas dan Inovasi yang berpengaruh dalam
berwirausaha. Wirausahawan dituntut kreatif dan inovatif agar usahanya dapat
berkembang dan bertahan di pasaran. Banyak manfaat yang kita dapat dari
kreativitas dan inovasi yang kita ciptakan.
Kata
kunci : Kreativitas, Inovasi, Berwirausaha.
Abstract
This article describes Creativity and Innovation
that have an impact on entrepreneurship. Creative and innovative entrepreneurs
so that businesses can develop and survive in the market. There are many
benefits that we can get from the creativity and innovation that we create.
Keywords:
Creativity, Innovation, Entrepreneurship.
I.
Pendahuluan
Salah satu kemampuan
wirausahawan harus kreatif dan inovatif. Karena, Kreatif dan inovatif menjadi salah
satu kunci kesuksesan sebuah bisnis untuk memenangkan persaingan pasar. Dengan
menciptakan produk yang baru dan berbeda dengan produk lainnya akan menjadi
nilai lebih dibandingkan dengan produk lainnya. Dengan adanya kreativitas dan
inovasi pada bisnis yang dijalani sangatlah penting.
Berkembangnya suatu usaha juga karena adanya kreativitas dan inovasi pada sang wirausahawan. Menciptakan ide – ide lalu mengimplementasikannya pada produk atau jasa yang akan dijual dan akhirnya laku di pasaran merupakan kebahagiaan bagi para wirausahawan. Menjadi wirausahawan juga harus bisa menerima kritik dan saran dari konsumen, karena kritik dan saran dari mereka inilah kita dapat meningkatkan kualitas dan kuantitas produk yang akan dijual selanjutnya.
II.
A. Kreativitas dalam
berwirausaha
Kreativitas adalah
kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang baru, baik yang benar-benar merupakan
hal baru atau sesuatu ide baru yang diperoleh dengan cara menghubungkan
beberapa hal yang sudah ada dan menjadikannya suatu hal baru. Selain itu,
kreativitas adalah hal-hal yang membuat kita takjub dengan hal-hal baru, karena
kreativitas bisa mewujudkan ide-ide cemerlang kita.
Enterpreneur
merupakan sesorang yang memiliki kreativitas suatu bisnis baru dengan berani
mengambil resiko dan ketidakpastian yang bertujuan untuk mencari laba dan
pertumbuhan usaha berdasarkan identifikasi peluang dan mampu mendayagunakan
sumber – sumber serta memodali peluang ini. Ada beberapa peran kreativitas
dalam wirausaha yaitu :
§ Dalam
hidup ini tidak selalu mulus, kita terkadang berbenturan dengan masalah, namun
kita harus cepat tanggap seberapa besar kemampuan kita untuk memacahkan masalah
tersebut, dengan cara berfikir kreatif untuk mencari ide atau jalan keluar
untuk memecahkan masalah tersebut.
§ Kreativitas
dalam mencari solusi, menghasil ide –
ide terobosan, dan dalam menjalankan tugas.
§ Dalam
dunia bisnis persaingan adalah tantangan utama yang harus dihadapi, untuk menghadapi
persaingan dibutuhkan kreatifitas untuk menghasilkan ide – ide dan produk yang
unggul dibandingkan pesaing kita.
Kreativitas
tidak dapat dipisahkan dari konsep perubahan (change). Kreativitas dibangun
bagi perubahan. Kreativitas diperlukan untuk dan hanya untuk mengubah sesuatu. Dan
perubahan itu saat ini sangat terlihat jelas dengan kemajuan teknologi dan
informasi yang memacu tumbuhnya inovasi – inovasi yang kemudian muncul era
ekonomi kreatif.
Ada
beberapa modal kreatifitas yaitu :
- Modal
Insani (Human Capital) : modal intelektual berupa kecakapan, pengetahuan,
keterampilan dan motivasi untuk menghasilkan kekayaan intelektual seperti
paten, merk dagang, royalty dan desain.
- Modal
Sosial ( Social Capital) : Modal kepercayaan dan kejujuran serta etika dalam
menjalankan usaha.
- Modal
Budaya (Cultural Capital) : Modal yang dimiliki oleh seluruh bangsa
bahkan perusahaan berupa: nilai – nilai , orientasi, kebiasaan, adat – istiadat
dan bentuk lain dari budaya.
- Modal
Struktur Kelembagaan (Structural Institusional Capital) : Modal yang
diperlukan yang berasal dari pemerintah dalam bentuk kebijakan.
Proses
Kreatif :
Dalam
berfikir kratif ada proses – proses yang harus di lalui, supaya dapat
menciptakan ide dan mengimplentasikannya. Proses – Proses itu sebagai berikut :
1.
Persiapan
Langkah ini mencangkup mempersiapkan
akal untuk siap berfikir kreatif, Pelatihan formal, pelatihan saat kerja,
pengalaman bekerja dan mengambil peluang belajar lainnya. Pelatihan ini
memberikan dasar cara membangun kreatifitas dan inovasi.
2.
Penyelidikan
(Investigasi)
Melakukan
penyelidikan atas hal yang akan dikembangkan.
3.
Transformasi
Dapat melihat dan memahami persamaan
dan perbedaan yang ada pada informasi yang dikumpulkan.
4.
Inkubasi
Alam bawah sadar memerlukan waktu
untuk merefleksi informasi yang dikumpulkan.
5.
Ilmunasi
Fase dalam proses kreatif ini terjadi selama fase inkubasi ketika terobosan spontan menyebabkan “bola lampu menyala”.
6.
Verifikasi
Bagi wirausahawan, memvalidasi ide
memastikan akurasi dan manfaatnya, dijalankan dengan melakukan percobaan,
menjalankan simulasi, menguji pemasaran produk atau jasa, menetapkan program
pemandu dalam skala kecil, membuat prototype dan banyak kegiatan lainnya yang
dirancang untuk memverifikasi bahwa ide baru tersebut bisa diterapkan dengan
berhasil dan praktis.
7.
Implemestasi
Focus dari langkah ini adalah untuk
mengubah ide menjadi kenyataan.
B. Inovasi
dalam Berwirausaha
Inovasi ialah kegiatan penelitian, pengembangan, dan atau pun
perekayasaan yang dilakukan dengan tujuan melakukan pengembangan penerapan
praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, ataupun cara baru untuk
menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sudah ada ke dalam produk atau
pun proses produksinya. Inovasi sangat berguna di segala bidang kehidupan, oleh
karena itu, memahami beberapa hal terkait inovasi memang diperlukan.
Jenis – Jenis Inovasi :
1.
Jenis Inovasi Terobosan
Dasar inovasi lebih lanjut dalam suatu
bidang, inovasi tersebut harus sedapat mungkin dilindungi oleh paten yang
kuat,rahasia perdagangan dan hak cipta. Inovasi terobosan meliputi berbagai
seperti penisilin, mesin uap, computer, pesawat terbang, mobil, internet, dan
nanotektologi.
2.
Jenis Inovasi Teknologi
Munculnya lebih sering bila dibandingkan
dengan inovasi terobosan dan pada umumnya tidak berada tingkat yang sama dengan
penemuan ilmiah dan kemajuan. Meski demikian, inovasi-inovasi yang sangat
berati, karena inovasi tersebut benar-benar menawarkan kemajuan di area produk
atau pasar.
3.
Jenis Inovasi Biasa
Merupakan inovasi yang paling sering
muncul. Inovasi yang jumlahnya lebih banyak ini biasanya mengembangkan inovasi
teknologi menjadi produk atau jasa yang lebih baik atau inovasi yang memiliki
daya tarik pasar yang berbeda biasanya lebih baik. Inovasi ini berasal dari
analisis dan daya tarik pasar, bukannya dorongan teknologi. Dengan perkataan
lain, pasar memiliki pengaruh yang lebih besar terhadap inovasi ( daya tarik
pasar ) bila dibandingkan dengan teknologi ( dorongan teknologi ).
Cara
Meningkatkan Inovasi
Untuk menghadapi dinamika perubahan dan kompetisi yang
sangat tajam dan ketat dan demi keberangsungan hidup , maka setiap orang dituntut
untuk dapat berfikir dan bertindak secara inovatif. Paul Sloane dalam sebuah
tulisannya mengetengahkan 10 cara untuk meningkatkan inovasi, yakni:
1.
Memiliki Visi
untuk Berubah
Jangan berharap suatu tim akan menjadi inovatif apabila
mereka tidak mengetahui tujuan yang hendak dicapai ke depan. Inovasi harus
memiliki tujuan dan seorang pemimpin harus mampu menyatakan dan mendefinisikan
tujuan secara jelas sehingga setiap orang dapat memahami dan mengingatnya.
Para pemimpin besar banyak meluangkan waktu untuk
menggambarkan dan menjelaskan visi, tujuan dan tantangan masa depan kepada
setiap orang . Mereka berusaha meyakinkan setiap orang akan peran pentingnya
dalam upaya mencapai visi dan tujuan, serta dalam menghadapi berbagai
tantangan. Mereka mengilhami kepada setiap orang untuk menjadi enterpreneur
yang bersemangat dan menemukan cara-cara yang inovatif untuk memperoleh
kesuksesan.
2.
Memerangi
Ketakutan Akan Perubahan
Para pemimpin inovatif senantiasa mengobarkan semangat
pentingnya perubahan. Mereka berusaha menggantikan kepuasan atas kemapanan yang
ada dengan kehausan akan ambisi. Mereka akan berkata, ” Saat ini kita memang
sedang melakukan hal yang baik, tetapi kita tidak boleh berhenti dan berpuas
diri dengan kemenangan yang ada, kita harus melakukan hal-hal yang lebih baik
lagi”.
Mereka menyampaikan pula bahwa saat ini kita sedang
melakukan suatu spekulasi baru yang penuh resiko, dan jika kita tidak bergerak
maka akan jauh lebih berbahaya. Mereka memberikan gambaran menarik tentang
segala sesuatu yang hendak diraih pada masa mendatang. Oleh karena itu,
satu-satunya cara menuju ke arah sana yaitu dengan berusaha memeluk perubahan.
3.
Berfikir
Seperti Pemodal yang Berani Mengambil Resiko
Seorang pemodal yang berani mengambil resiko akan
menggunakan pendekatan portofolio, berusaha mencari keseimbangan antara
kegagalan dengan kesuksesan. Mereka senang mempertimbangkan berbagai usulan
atau gagasan tetapi tetap merasa nyaman dengan berbagai pemikiran yang
menggambarkan tentang kegagalan-kegagalan yang mungkin akan diterima.
4.
Memiliki Suatu Rencana
Usulan yang Dinamis
Anda harus memfokus pada rencana usulan yang benar-benar
hebat, setiap rencana mudah dilaksanakan, sumber tersedia dengan baik,
responsif dan terbuka untuk semuanya. Berikan penghargaan dan respons yang
wajar kepada karyawan serta para senior harus memliki komitmen agar karyawan
tetap dapat menjaga kesegarannya dalam melaksanakan setiap pekerjaan.
5.
Mematahkan
Aturan
Untuk mencapai inovasi yang radikal, Anda harus memiliki
keberanian manantang berbagai asumsi aturan yang ada di sekitar lingkungan.
Bisnis bukan seperti permainan olah raga yang selalu terikat dengan aturan dan
keputusan wasit, tetapi bisnis tak ubahnya seperti seni, yang di dalamnya
memiliki banyak kesempatan untuk berfikir secara lateral, sehingga mampu
menciptakan cara-cara baru tentang aneka benda dan jasa yang diinginkan para
pelanggan.
6.
Beri Setiap Orang Dua
Pekerjaan
Berikan setiap orang dua pekerjaan pokok. Mintalah kepada
mereka untuk melaksanakan pekerjaan sehari-hari mereka secara efektif dan pada
saat yang bersamaan kepada mereka diminta pula untuk menemukan cara-cara baru
dalam melaksanakan pekerjaannya.
Doronglah mereka untuk bertanya pada diri sendiri tentang
apa sebenarnya tujuan esensial dari peran saya? Hasil dan nilai riil apa yang
bisa saya berikan kepada klien saya, baik internal maupun eksternal? Apakah ada
cara yang lebih baik untuk memberikan dan mencapai nilai atau tujuan tersebut?
Dan jawabannya selalu mengatakan “YA”. Tetapi, kebanyakan orang tidak pernah
atau jarang menanyakan hal-hal seperti itu.
7.
Kolaborasi
Beberapa eksekutif perusahaan memandang kolaborasi sebagai
kunci sukses dalam inovasi. Mereka menyadari bahwa tidak semua dapat dilakukan
hanya dengan mengandalkan pada sumber-sumber internal. Oleh karena itu, mereka
melihat dunia luar dan mengajak organisasi lain sebagai mitra, sehingga bisa
saling bertukar pengalaman dan keterampilan dalam team.
8.
Menerima
kegagalan
Pemimpin inovatif mendorong terbentuknya budaya eksperimen.
Setiap orang harus dibelajarkan bahwa setiap kegagalan merupakan langkah awal
dari perjalanan jauh menunju kesuksesan. Untuk menjadi orang benar-benar cerdas
dan tangkas, setiap orang harus diberi kebebasan berinovasi, bereksperimen dan
memperoleh kesuksesan dalam melakukan pekerjaannya, termasuk didalamnya mereka
juga harus diberi kebebasan akan kemungkinan terjadinya kegagalan.
9.
Membangun prototype
Anda harus berani mencobakan suatu ide baru yang biaya dan
resikonya relatif rendah ke dalam pasar (dunia nyata), kemudian lihat apa
reaksi dari pelanggan dan orang-orang. Di sana sesungguhnya Anda akan lebih
banyak belajar tentang dunia nyata, dibandingkan jika Anda hanya melakukan uji
coba dalam laboratorium atau terfokus pada sekelompok orang saja.
10.
Bersemangat
Anda harus fokus terhadap segala sesuatu yang ingin
dirubah. Siap dan senantiasa bergairah dan bersemangat dalam menghadapi dan
menanggulangi berbagai tantangan. Energi dan semangat yang Anda miliki akan
menular dan mengilhami setiap orang. Tak ada gunanya jika Anda mengisi bus
dengan penumpang yang selalu merasa asyik dengan dirinya sendiri. Anda
membutuhkan dan menghendaki orang-orang dan para pendukung Anda dengan semangat
yang berkobar-kobar. Anda mengharapkan setiap orang dapat meyakini bahwa upaya
mencapai tujuan merupakan sesuatu yang amat penting dan bermanfaat.
C. Manfaat Kreativitas
dan Inovasi
Beberapa
Manfaat Kreativitas dan Inovasi dalam Kewirausahaan
Berikut
ini, merupakan manfaat kreativitas dan inovasi dalam dunia bisnis, yaitu:
1. Memiliki Unique Selling Point (USP)
Sebuah bisnis yang
dijalankan dengan kreatif dan inovatif maka akan membantu Anda dalam menemukan
Unique Selling Point (USP) atau keunggulan yang dimiliki dari produk atau jasa
yang ditawarkan. USP dapat menjadi alasan mengapa konsumen harus membeli produk
atau jasa dari bisnis yang Anda jalankan.
Untuk dapat menemukan USP
ini, Anda perlu melakukan riset pasar terlebih dahulu agar bisa mencari tahu
apa yang diinginkan oleh masyarakat saat ini. Dari data yang valid dari hasil
riset pasar, nantinya Anda bisa menggunakan data tersebut untuk mengembangkan
sebuah inovasi dan ide baru ke dalam bentuk bisnis yang dapat memenuhi
permintaan pasar.
2. Mampu Bersaing
dengan Bisnis Kompetitor
Persaingan
bisnis sangatlah ketat dan hal ini tidak hanya berlaku bagi
perusahaan-perusahaan besar saja. Perusahaan-perusahaan kecil seperti kegiatan
wirausaha juga memiliki tingkat persaingan yang cukup tinggi.
Oleh
karena itu, setiap pebisnis dituntut untuk dapat berpikir kreatif dalam
menemukan ide baru agar mampu bertahan di tengah persaingan yang ketat. Selain
itu, inovasi juga diperlukan agar Anda mampu mencari solusi baru yang mungkin
saja belum pernah ditawarkan oleh kompetitor manapun.
3. Meningkatkan
Penjualan
Di
saat seorang pebisnis memiliki kreativitas dan inovasi dalam menjalankan usaha
yang dimilikinya, maka hasil akhir yang diharapkan adalah terjadinya
peningkatan penjualan. Bagaimana bisa terjadi peningkatan penjualan?
Sebagai
contoh, ada pebisnis yang membuka sebuah warung dan hanya dapat diakses oleh
warga sekitar. Namun setelah bekerja sama dengan berbagai mitra yang
menyediakan layanan antar jarak jauh, pelanggan yang tinggal di wilayah yang
berbeda juga dapat membeli dari warung tersebut sehingga penjualan dapat
semakin meningkat.
4. Menciptakan
Terobosan Baru
Inovasi
memiliki manfaat yang sangat penting dalam bisnis yaitu untuk dapat
menciptakan terobosan baru sesuai dengan apa yang menjadi permintaan
masyarakat. Anda dapat mencari hal baru yang mungkin belum ditawarkan oleh pebisnis
manapun dan tentunya dapat bermanfaat bagi seluruh orang atau setidaknya
sebagian besar masyarakat.
5. Menarik Minat
Konsumen
Manfaat
terakhir yang dapat Anda rasakan dengan adanya kreativitas dan inovasi dalam
kegiatan wirausaha adalah daya minat konsumen akan menjadi lebih tinggi.
Konsumen pasti akan menuntut adanya suatu hal yang unik atau baru dari suatu
bisnis agar mereka tertarik untuk selalu membeli produk atau jasa dari Anda.
Salah
satu cara kreatif yang dapat Anda lakukan untuk menarik minat konsumen adalah
dengan melakukan kegiatan promosi seperti memberikan hadiah tertentu. Meskipun
kegiatan promosi merupakan cara yang sering dilakukan oleh pebisnis, namun Anda
dapat berkreasi dengan jenis hadiah yang diberikan kepada konsumen.
III.
Kreativitas adalah kemampuan untuk menciptakan sesuatu yang
baru, baik yang benar-benar merupakan hal baru atau sesuatu ide baru yang
diperoleh dengan cara menghubungkan beberapa hal yang sudah ada dan
menjadikannya suatu hal baru.
Inovasi ialah kegiatan penelitian, pengembangan, dan atau pun
perekayasaan yang dilakukan dengan tujuan melakukan pengembangan penerapan
praktis nilai dan konteks ilmu pengetahuan yang baru, ataupun cara baru untuk
menerapkan ilmu pengetahuan dan teknologi yang sudah ada ke dalam produk atau
pun proses produksinya.
Salah satu kemampuan wirausahawan harus kreatif dan inovatif. Karena, Kreatif dan inovatif menjadi salah satu kunci kesuksesan sebuah bisnis untuk memenangkan persaingan pasar. Dengan menciptakan produk yang baru dan berbeda dengan produk lainnya akan menjadi nilai lebih dibandingkan dengan produk lainnya. Dengan adanya kreativitas dan inovasi pada bisnis yang dijalani sangatlah penting.
IV.
Modul 3 Kewirausahaan
https://www.sodexo.co.id/kreativitas-dan-inovasi-dalam-kewirausahaan/
https://www.gurupendidikan.co.id/kreativitas-dan-inovasi/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar