April 25, 2019

PENGERTIAN BISNIS E-COMMERCE


Pengertian Bisnis menurut Owen
Adalah suatu perusahaan yang berhubungan dengan distribusi dan produksi barang-barang yang nantinya dijual ke pasaran ataupun memberikan harga yang sesuai pada setiap jasanya.
Pengertian Entrepreneur
Menurut Scarborough (2014) entrepreneur, adalah seseorang yang menciptakan sebuah bisnis baru dengan segala risiko dan ketidakpastian untuk tujuan mendapatkan keuntungan dan pertumbuhan usaha yang teridentifikasi dari kemampuannya mendapatkan peluang yang baik dan kecakapan dalam memanfaatkan serta mengelola sumberdaya yang dimiliki.
Klasifikasi Bisnis
Beberapa klasifikasi bisnis, antara lain:
      Manufaktur merupakan bisnis yang memproduksi barang yang berasal dari bahan mentah atau komponen-komponen
      Bisnis jasa yaitu bisnis yang menghasilkan barang intangible dan mendapatkan keuntungan dengan cara meminta bayaran atas jasa yang telah diberikan.
      Pengecer atau distributor merupakan pihak yang berperan sebagai perantara antara produsen dan konsumen.
Bisnis Konvensional
      Bisnis Konvensional adalah kegiatan atau transaksi jual-beli yang dilakukan secara langsung, bertatap muka antara penjual dengan
pembeli.
Kelebihan Bisnis Konvensional :
Kelebihan dalam bisnis konvensional :
      Pembeli langsung dapat melihat produk yang akan dibeli  
      Memiliki tempat atau kios sendiri sehingga pembeli dapat mengunjungi kios dan dapat secara langsung bertemu dnengan penjual.
      Memiliki banyak stok
Kekurangan Bisnis Konvensional
      Lingkup pemasarannya terbatas
      Membutuhkan modal yang cukup besar
      Memerlukan banyak stok
Bisnis Waralaba
Pemberian hak untuk menjual produk berupa barang atau jasa dengan memanfaatkan merek dagang Franchisor (Pemberi Waralaba), dengan kewajiban pada pihak Franchise (Penerima Waralaba) untuk mengikuti metode dan tata cara atau prosedur yang telah ditetapkan oleh Pemberi Waralaba.
Bisnis Waralaba
Martin Mandelsohn menyatakan bahwa waralaba format bisnis ini terdiri atas:
      Konsep bisnis yang menyeluruh dari Pemberi Waralaba.
      Adanya proses permulaan dan pelatihan atas seluruh aspek pengelolaan bisnis, sesuai dengan konsep Pemberi Waralaba.
      Proses bantuan dan bimbingan yang terus-menerus dari pihak Pemberi Waralaba.
E-Commerce
E-Commerce menurut Martin Kütz adalah pertukaran barang dan jasa antara (biasanya) organisasi independen dan / atau orang-orang yang didukung oleh penggunaan sistem  ICT (Information & Commucation Technology) yang komprehensif dan infrastruktur jaringan yang standar secara global.
E-Commerce
Pendekatan lain untuk menjelaskan, apa itu E-Commerce, berasal dari model 5-C (Zwass 2014):
      Commerce (Perdagangan)
      Colaboration (Kolaborasi)
      Communication (Komunikasi)
      Connection (Koneksi)
      Computation (Komputasi)
Keuntungan E-Commerce
Untuk Provider:
  • Layanan pelanggan yang lebih baik dapat ditawarkan 
  • Komunikasi yang cepat dengan pelanggan
  • Potensi pelanggan baru melalui visibilitas global
  • Tidak ada perantara (tradisional), siapa mengambil margin
Kekurangan E-Commerce
Untuk Provider:
  • Biaya logistik lebih tinggi (barang harus dikirim ke lokasi pelanggan)
  • Anonimitas pelanggan (bagaimana caranya membuat iklan yang ditargetkan?)

DAFTAR PUSTAKA::

Rebbeca,2016”JenisJenisECommerce&Contohnya” https://www.progresstech.co.id/blog/jenis-e-commerce/

Anonim,2017” Klasifikasi Model Bisnis E-Commerce  http://jualtastalikurjayanti69.blogspot.com/2017/04/klasifikasi-model-bisnis-e-commerce.html


Tidak ada komentar:

Posting Komentar