Alifia Ning Anggita @J08-Alifia
Amanda Afrilla @J09-Amanda
Sacharissa Alifah @J18-Sacharissa
Resa Dara Yusita @J30-Resa
Abstrak : Manajemen fungsional – aktivitas untuk mencapai tujuan organisasi.
Keywords : Organisasi, Pengendalian,
Manajemen fungsional.
PENDAHULUAN
Ricky W. Griffin
mendefinisikan manajemen sebagai sebuah proses perencanaan, pengorganisasian,
pengkoordinasian, dan pengontrolan sumber daya untuk mencapai sasaran secara
efektif dan efesien.
PEMBAHASAN
Manajemen Fungsional adalah sebuah bentuk supaya kontribusi pada dalam suatu
departemen dapat bertahan pada tingkatan yang sesuai dengan kebutuhan
perusahaan.
Aktivitas dari manajemen fungsional
tersendiri terdiri dari:
- Manajemen Sumber Daya Manusia
- Manajemen Operasional
- Manajemen Pemasaran
- Manajemen Keuangan
Dalam pendekatan manajemen klasik
berdasarkan tugasnya,
pendekatan manajemen
fungsional dapat di bagi menjadi 3, yaitu:
- Planing (Perencanaan) – Rencana yang ingin dituju untuk sebuah perusahaan, dan mencari strategi untuk mencapai tujuan yang di inginkan perusahaan.
- Pengorganisasian – Penyusunan kerja para staf perusahaan untuk mencapai tujuan organisasi.
- Membimbing/Mengatur – Harus bekerjasama dan memanfaatkan orang lain untuk mencapai tujuan organisasi tersebut.
Elemen Pengarahan
Elemen–elemen pengarahan yang dapat digunakan dalam
manajemen untuk mengarahkan karyawan agar sesuai dengan tujuan perusahaan dan
pencapaian tujuan perusahaan efektif dan efisien. Elemen – elemen pengarahan
yaitu sebagai berikut:
1. Coordinating
Menurut George R. Terry , merupakan fungsi yang harus di lakukan oleh
seorang manajer dapat melakukan komunikasi dari berbagai kepentingan dan perbedaan
kepentingan sehingga tujuan perusahaan dapat tercapai.
2. Motivating
George R. Terry memberikan pandangan bahwa motivasi merupakan salah satu
elemen penting dalam manajemen perusahaan, dengan memberikan fasilitas yang
baik dan gaji yang cukup maka kinerja para karyawan dalam perusahaan akan
optimal dan efektif.
3. Communication
Menurut George R. Terry, komunikasi antara para pimpinan dan karyawan
sangat diperlukan untuk mencapai tujuan perusahaan. Dengan menjalin komunikasi
yang baik maka akan menimbulkan suasana kerja yang kondusif di perusahaan dan
menumbuhkan sikap teamwork yang baik dalam berbagai kegiatan perusahaan.
4. Commanding
Pemberian perintah harus di perhitungkan dan di
pertimbangkan agar memberikan efek atau pengaruh positif di dalam perusahaan.
Menurut Prajudi Atmosudirdjo, dengan pengarahan yang baik dari para atasan
dengan visi dan misi yang jelas dari suatu manajer perusahaan dapat menimbulkan
efek yang positif untuk perusahaan, teamwork yang baik dan dapat memunculkan
decision maker yang bagus. Decision maker dan teamwork dalam suatu perusahaan
adalah kunci kesuksesan dalam mencapai tujuan perusahaan seefektif dan
seefisien mungkin.
Pengorganisasian
Pengorganisasian – Proses untuk penentuan,
pengelompokan, penaturan dan pembentukan pola hubungan kerja dari
orang-orang untuk mencapai tujuan yang telah
direncanakan.
Prinsip-Prinsip Organisasi
- Prinsip Spesialisasi kerja – pembagian kerja
- Prinsip Wewenang – membuat keputusan
- Prinsip Rantai Komando – kewenangan tanpa putus
- Prinsip Pendelegasian Wewenang – bembagian wewenang yang dilakukan manajer kepada anak buahnya
- Prinsip Rentang Kendali – pengendalian bawahan secara efektif
KESIMPULAN
Dalam sebuah organisasi maupun
perusahaan, tentu sangat dibutuhkan manajemen fungsional karena hal tersebut
sangat berkaitan erat dengan keberlangsungan organisasi maupun perusahaan agar
dapat mencapai tujuan dengan cara yang terstruktur, efisien, tepat, serta
meminimalisir suatu kesalahan dalam pengerjaannya.
DAFTAR PUSTAKA
Hanafi, Mamduh M. (2003), Manajemen,
Edisi Revisi, UPP AMP YKPN, Yogyakarta.
N.Nuryesrnan M, Moral dan Etika Dalam
Dunia Bisnis, Bank dan Manajemen, Mei/Juni 1996.
Robbins, S. and Coulter, M. (2002),
Management, 7 th Ed., Prentice Hall, Inc. Upper Sadle River, New Jersey.
(Di unduh 21 May 2018)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar