Semakin banyaknya usaha kecil dan menengah yang berada di masyarakat membuat saya tertarik menekuni dunia bisnis ini, apalagi jika dilihat banyak teman-teman disekitar saya yang juga sudah memulai dengan giat menekuni dunia bisnis dan semakin mendorong saya untuk ambil andil dalam hal ini.
Bisnis yang saya pilih adalah bisnis makanan. Karena menurut saya semua orang suka dan butuh makan. Membuat saya semakin mengasah hobi memasak saya dan ingin mengubahnya menjadi peluang bisnis. Berikut adalah sedikit ulasan bisnis plan yang saya tekuni:
Konsumen
Saat ini target pasar yang bisa saya bidik adalah kalangan anak-anak, remaja, dan ibu-ibu arisan. Karena biasanya mereka akan membeli produk makanan yang tambilannya unik tapi rasa tetap enak dan harga terjangkau.
Memulai bisnis makanan
Untuk menjalankan peluang bisnis ini, ada beberapa hal penting yang perlu disiapkan terlebih dahulu, antara lain sebagai berikut:
1. Modal utama adalah skill dan pengetahuan tentang perkembangan trend mode makanan yang saat ini laris manis di pasaran. Dapat melihat perubahan minat konsumen melalui sosial media (facebook, twitter, instagram), koran, majalah, internet, maupun film.
2. menjalin kerjasama dengan suplier
3. perhatikan perkembangan trend setiap saat
Keuntungan Bisnis Makanan
Saat ini makanan yang bentuknya lucu dan unik sangat dicari orang. Namun banyak produsen yang memberikan produk tidak sebanding dengan harga. Maka dari itu ini menjadi peluang bisnis yang sangat menarik. Apalagi jika diingat semua orang suka makanan lezat.
Kendala Bisnis Makanan
Karena diluar sana terdapat beragam produk makanan membuat saya harus berpikir keras dalam memberikan inovasi pada makan, tapi tetap sesuai dengan lidah orang Indonesia
Strategi Pemasaran
Untuk memperluas jaringan pemasaran produk, langkah pertama saya akan menjualnya ke teman-teman saya. Karena informasi akan beredar dengan cepat jika ada teman saya suka dan tertarik dengan apa yang saya jual. Selajutnya jika sudah lumayan banyak orang suka dengan apa yang saya buat, saya akan melakukan penjual pada bazar-bazar yang ada. Agar makin banyak orang yang tertarik.
Kunci Sukses
Saya selalu berpegang teguh pada moto “sebelum mencoba jangan menyerah” dan “jika gagal tetap berusaha sampai percobaan keseratus” karna dari situ dapat memupuk rasa percaya diri yang saya punya.
Analisis Ekonomi
Asumsi
- Produksi makanan sebanyak 10/hari
- Proses produksi di rumah tanpa menyewa tempat
Modal Awal
- Oven Rp 500.000,-
- Mixer Rp 129.000,-
- Panci Rp 259.000,-
- Wajan Rp 50.000,-
- Spatula Rp 44.000,-
- Kompor Rp 236.500,-
Total Rp 1.218.000,-
Bahan Baku
- Tepung Rp 19.000,-
- Telur Rp 24.000,-
- Keju Rp 30.000,-
- Coklat bubuk Rp 45.000,-
- Coklat batang Rp 30.000,-
- Vanili Rp 5.000,-
- Coklat cips Rp 15.000,-
- Soda kue Rp 14.000,-
Total Rp 182.000,-
Tidak ada komentar:
Posting Komentar