Menerapkan Sikap Menatal
Bisnis Orang Cina.
Shidqi febriansyah 46115010021
Pengantar: kisah sukses pengusaha cina
Untuk mendorong motivasi dalam berwirausaha, sangat
penting bagi kita untuk mempelajari sikap dan mental bisnis orang cina. Sejarah
sudah bercerita bahwa peranan penting bisnis orang cina dalam perekonomian
nasional, baik menyangkut bidang industri, maupun perdagangan. Banyak sekali
pengusaha Cina yang memegang peranan penting dalam perekonomian dalam negeri,
seperti Liem Sioe, Liong dari Salim Group, Eka Tjipta dari Sinar Mas, Mochtar
Riadi dari Lippo Group, Prajogo Pangestu dari Barito Group, Sofyan Wanandi dari
Gemela Group, dan lain-lain.
Mengembangkan Sikap Mental Bisnis Orang Cina.
1.
Falsafah
dan Budaya Bisnis Cina
Yang kita semua bahwa orang Cina terkenal ulet seperti
orang Padang dalam berdagang. Rela bangun pagi pulang malam untuk mencari yang
bnamanya keberhasilan. Tapi ini yang menjadi kebiasan orang Cina dalam
berbisnis, dalam berdagang orang Cina tidak mempunyai tata cara yang formal
atau birokratis, mereka menjadikan berdagang semudah mungkin.
Orang Cina juga termasuk orang yang pekerja keras,
karena pengaruh ajaran Kongucu. Walaupun mereka sudah berhasil tetap akan
bekerja keras. Oleh sebab itu, tidak ada kesuksesan yang kemudian berhenti. Orang
Cina tidak cukup bekerja 8 – 10 jam perhari namun 16-18 jam perhari. Orang cina
juga memiliki sifat konsisten dalam berbisnis/tujuan tertentu, serta btidak
pernah lari dari tujuan tsb. Orang Cina percaya bahwa bidang perdagangan inilah
yang akan membuat dia kaya, meningkatkan taraf hidup dan kesenangan, selain
menjadi dinamis dalam mengarungi kehidupan.
Berikut merupakan falsafah bisnis orang Cina:
1.
Untuk
mencapai kesuksesan orang Cina harus berdagang. Bekerja keras dan berani
membuka peluang usaha baru merupakan kunci keberhasilan, dan hasil usaha berupa
keberhasilan dan kegagalan ditentukan oleh sikap, usaha, dan keyakinan.
Falsafah ini nmengajarkan bahwa bekerja keras ialah
sifat dari seorang yang sukses, pantang menyerah dan berani mengambil resiko
juga menjadi suatu keunggulan yang dimiliki orang Cina dalam berbisnis.
2.
Berdagang
menjadi suatu hobi tetapi bukan u8ntuk mengisi waktu luang. Falsafah ini
nmengajarkan bahwa, dalam mengerjakan sesuatu haruslah menyenangkan, sehingga
dalam bekerja kita tidak akan terbebani dan mampu mencapai keberhasilan yang
kita inginkan.
3.
Pengalaman
berdagang diberikan kepada anak dan cucu mereka agar mereka dapat mengenal
dunai perbisnisan pada usia dini, dan memiliki jiwa pebisnis yang kuat dan
mental yang tangguh.
4.
Keuntungan
bukan untuk diperbelanjakan. Keuntungan harus dijadikan modal kembali dan
dijadikan investasi.
5.
Orang
Cina suka berbisnis dengan keuntungan jangka panjang, karena keuntungan yang
didapat sangatlah menggiurkan.
6.
Pedaganag
yang jatuh akan merasakan sakit, namun rasa sakit itu yang akan menjadikan kuat
hari demi hari.
2.
Cara
bisnis orang Cina.
Berikut ialah cara orang
Cina berbisnis yang dapat kita tiru dan kebangkan lagi sehingga akan memperkuat
bisnis.
1.
Untuk
menjadi pengusaha sukses kita harus mendapatkan kepercayaan dari pelanggan.
2.
Tidak
boleh pelit dalam mengeluarkan biaya tambahan dalam memikat hati konsumen.
3.
Bekerja
minimal 18 jam perhari.
4.
Harus
fleksibel dan mampu beradaptasi dengan situasi yang ada.
5.
Mencari
tempat usaha yang praktis dan menarik bagi konsumen.
6.
Bekerja
sendiri supaya dapat mandiri dan memiliki daya juang.
7.
Citra
(image) yang dibentuk dengan pelayanan yang diberikan bukan dari gaya
berpakaian.
8.
Lebih
suka memperkerjakan sanak saudara ketimbang orang lain.
9.
Sebagai
keuntungan harus disimpan untuk mengembangkan usaha yang lain, atau untuk
menghadapi kemungkinan yang akan terjadi.
Kenapa Bisnis Pengusaha Tionghoa
Selalu Sukses? Ini Rahasianya

Seperti
kita ketahui bersama bahwa orang Tionghoa yang berada di Indonesia sebagian
besar adalah seorang pengusaha. Dan, hebatnya hampir keseluruhan mereka adalah
pengusaha yang sukses. Seakan-akan apapun bisnis yang pengusaha
Tionghoa kerjakan bisa berjalan dengan baik dan membawanya menuju
kesuksesan.
Ada
banyak nilai di sini yang bisa kita pelajari dalam sistem atau tata kelola
bisnis yang dijalankan oleh pengusaha Tionghoa. Apa saja sebenarnya yang
menjadi kunci sukses dalam menjalankan bisnis dari orang Tionghoa tersebut,
perhatikan rahasianya di bawah ini.
1. Pembelajaran Bisnis Sejak Dini
Sudah
menjadi hal yang lumrah bagi keluarga Tionghoa ketika menjalankan bisnis
keluarga selalu diikutsertakan sejak dini. Bahkan jangan kaget ketika misalnya
mereka membuka usaha toko, maka biasanya anak yang menjadi pelayan dan ibu
menjaga kasir.
Nah,
pembelajaran bisnis seperti ini ternyata sangat efektif dan efisien dalam
kultur pengusaha Tionghoa. Sangat bermanfaat bagi anak, nantinya ketika mereka
dewasa, mereka sudah sangat memahami seluk beluk bisnis yang dikelola ayahnya.
Sehingga ketika dilepaskan pun, mereka tidak kaget lagi.
Artikel
lain: Robert Budi Hartono ~ Orang Terkaya
Nomor 1 Di Indonesia
2. Manajemen Keuangan yang Baik
Ini
adalah salah satu kunci usaha yang mungkin jarang dilakukan oleh pebisnis kita.
Pengusaha Tionghoa, seberapapun kecil bisnis yang mereka kelola, mereka
selalu membuat pembukuan serapi mungkin dan sedetail mungkin.
Mereka
menyadari betul bagaimana pentingnya tata kelola keuangan dalam bisnis,
sehingga dari sini akan memudahkan setiap langkah bisnis yang mereka akan
lakukan. Dengan membiasakan diri membuat catatan keuangan sejak bisnis masih
kecil, maka akan semakin memudahkan ketika bisnis menjadi besar suatu saat.
3. Sistem Administrasi yang Rapi
Hampir
kita tidak pernah menemui sebuah toko yang dikelola orang Tionghoa kehabisan
stok barang. Ini bukti nyata bahwa mereka benar-benar menjaga peluang yang ada,
mereka tidak mau peluang meskipun sangat kecil sampai terlepas dari genggaman.
Selain
itu, hal ini juga menunjukkan betapa rapinya administrasi yang mereka jalankan.
Mereka tahu jika sampai sekali saja tidak bisa melayani pelanggan, maka
kredibilitas toko akan menurun di mata pelanggan. Sistem administrasi yang
sangat tertata dengan baik bisa menjadi rahasia sukses mereka dalam menjalankan
sebuah usaha.
4. Meminimalisir Biaya Hidup
Kebiasaan
yang selalu dilakukan oleh pengusaha Tionghoa ketika mereka menjalankan usaha
adalah dengan meminimalisir biaya hidup seminim mungkin. Sebelum mereka
benar-benar kaya, mereka akan selalu bertindak dengan hati-hati. Bahkan mereka
mampu menekan biaya hidup dengan hanya menggunakan 20% dari penghasilan yang
mereka dapatkan.
Mereka
tidak akan pernah bersenang-senang sebelum posisi usahanya benar-benar aman.
Jadi ketika mereka mendapatkan penghasilan 100 juta maka untuk biaya hidup
mereka menggunakan yang 20 juta.
5. Keberanian Pengusaha Tionghoa Dalam Mengambil Resiko
Faktor
ini juga sangat berpengaruh dalam setiap langkah bisnis yang diambil oleh
pengusaha Tionghoa. Mereka memiliki keberanian yang sangat tinggi dalam
mengambil sebuah resiko. Namun demikian, tentu setiap keputusan sudah dipikir
dengan baik, dengan analisa yang kuat dari pengalaman.
Maka
dari itu, spekulasi mereka dalam berbagai bisnis sangat bagus. Intuisi yang
kuat ini menunjukkan bahwa mereka memiliki jam terbang yang sangat tinggi dalam
membaca peluang. Pengalaman jatuh bangun dalam dunia bisnis yang mereka geluti
semakin mengasah kemampuan mereka dalam menganalisa sebuah peluang.
6. Belajar Kepada Siapapun
Kaum
Tionghoa ketika mereka sudah memutuskan untuk menjalankan sebuah bisnis, maka
mereka akan selalu belajar kepada siapapun. Mereka tidak pernah malu atau segan
untuk bertanya pada siapapun yang dianggap bisa memberikan informasi terkait
bisnis yang akan mereka jalankan. Daya belajar yang sangat tinggi ini membuat
mereka cepat mengetahui informasi penting terkait usahanya. Sehingga membuat
usaha yang mereka kelola cepat berkembang dan menjadi besar.
7. Etos Kerja yang Sangat Baik
Sudah
bukan rahasia lagi bahwa kaum Tionghoa dalam bekerja memiliki etos kerja yang
sangat luar biasa bagus.
Mereka
akan selalu bekerja dengan penuh tanggung jawab, tuntas dengan integritas yang
sangat tinggi. Selain itu keseriusan mereka dalam mencintai pekerjaan
menjadikan setiap langkah kerja menjadi menyenangkan. Sehingga hal ini
menjadikan mereka semakin semangat setiap hari dalam memajukan bisnisnya.
Biografi Jack Ma - Orang Terkaya di
China. From zero to hero, mungkin
hanya ungkapan itu yang tepat disematkan untuk Jack Ma karena hanya butuh waktu
semalam, ia ditasbihkan menjadi orang terkaya nomor satu di China atau negeri
tirai bambu. ia dulu hanya seorang guru bahasa inggris di negeri tirai bambu
ini kemudian berubah menjadi seorang milyarder nomor satu di negara tersebut
dan masuk ke dalam jajaran orang terkaya di dunia urutan 26 berkat usahanya
yaitu Alibaba.com yang sukses dalam penawaran saham perdana atau IPO (Initial
Public Offering) pertama yang kemudian membawanya menjadi orang kaya baru.
Sebelum mendirikan bisnisnya yaitu Alibaba.com , founder atau CEO dari
alibaba.com ini dahulunya hanya seorang guru bahasa inggris. Dimana sebelum
menjadi guru, ia sudah puluhan kali mendaftar pekerjaan namun selalu ditolak,
ia mendaftar menjadi karyawan di KFC, namun dari 27 orang yang mandaftar hanya
26 yang diterima, dimana hanya ia satu-satunya yang tidak diterima. 30
perusahaan ia lamar namun semua perusahaan tersebut menolak lamarannya hal
itulah yang membuat ia berubah haluan menjadi guru bahasa inggris dikarenakan
ia fasih dalam berbahasa inggris selain bahasa mandarin.
Kehidupan Jack Ma Pendiri Alibaba.com
Jack Ma atau Ma Yun lahir di Hangzhou, Provinsi Zhejiang, China pada tanggal 15 oktober 1964. Jack Ma tumbuh di lingkungan penduduk yang sederhana di Hangzhou pada 1980-an. Saat itu, China baru membuka diri terhadap bangsa barat. Semasa hidupnya, dia harus berhadapan dengan berbagai masalah. Ma ditolak di setiap sekolah, tempat dia ingin belajar. Bahkan sejak sekolah dasar, dia sudah menerima penolakan karena ujian matematikanya yang tak begitu baik. Tapi Ma bertahan dan melaluinya. Sejak usia 12 hingga 20 tahun, dia mengendarai sepedanya selama 40 menit ke hotel di mana dia dapat belajar bahasa Inggris.
Delapan tahun bergaul bersama banyak turis asing benar-benar mengubah cara pandangnya mengenai hidup. Ma merasa dirinya berpikir lebih global dibandingkan kebanyakan penduduk China lain. Apa yang diceritakan para turis sangat berbeda dengan semua yang dipelajari Ma dari para guru dan buku di sekolah. Ma pertama kali menggunakan internet pada 1995 saat dia mencari kata `beer` dan `China`. Tapi saat itu, Ma tidak menemukan hasil pencarian yang diharapkan melalui internet. Berbekal rasa penasaran, dia lantas menciptakan laman website untuk jasa terjemahan bahasa China dengan
Advertisement
seorang teman. Hanya dalam beberapa
jam saja, dia menerima banyak surat elektronik (email) yang cukup membantunya
membangun situs tersebut.
Mendirikan Alibaba.com
Kejadian itulah yang kemudian menjadi faktor pemicu berdirinya Alibaba Group empat tahun kemudian. Kini, alibaba merupakan retailer online terbesar di China dan berada di posisi kedua dunia setelah Wal-Mart. Dia bahkan mengawali karirnya hanya sebagai guru bahasa Inggris. Meski demikian, perannya di Alibaba selalu menempati posisi strategis utama. Situs pertamanya, Alibaba.com, merupakan tempat pertama yang menghubungkan para eksportir China dengan para pembeli di luar negeri. Perusahaannya juga mampu dengan cepat menarik para investor. Saat ini, Alibaba tengah berniat mengalahkan eBay, situs jual beli online yang bermarkas di Amerika Serikat (AS). Berkat kegigihannya, dua situs Alibaba, Taobao Marketplace dan Tmall.com, kini mendominasi sistem portal pengiriman China. Tanpa berbekal pengetahuan sedikitpun di bidang teknologi dan komputerisasi, Jack Ma ternyata mampu menjadi pendiri retailer online terbesar di China, Alibaba Group. Berkat bisnisnya itulah, mantan guru bahasa Inggris ini sukses menjadi salah satu miliarder terkaya di dunia.
Banyak pengusaha yang menjulukinya sebagai `Crazy Jack` karena ide-ide bisnis super gila dan fantastis yang dilontarkannya. Tak ada satupun yang yakin, Jack dapat mewujudkan seluruh ide bisnisnya tersebut. Dibandingkan berbicara soal kehebatan perusahaan, dia lebih senang membahas bagaimana Alibaba dapat membantu banyak konsumen, menciptakan lapangan kerja dan melayani masyarakat. Di AS, Ma menemukan mimpinya. Dia berkunjung ke Sillicon Valley melihat banyak mobil lalu lalang dan bangunan super megah. Di situlah dia menemukan semangat juangnya untuk menjadi pria sukses.
Mendirikan Alibaba.com
Kejadian itulah yang kemudian menjadi faktor pemicu berdirinya Alibaba Group empat tahun kemudian. Kini, alibaba merupakan retailer online terbesar di China dan berada di posisi kedua dunia setelah Wal-Mart. Dia bahkan mengawali karirnya hanya sebagai guru bahasa Inggris. Meski demikian, perannya di Alibaba selalu menempati posisi strategis utama. Situs pertamanya, Alibaba.com, merupakan tempat pertama yang menghubungkan para eksportir China dengan para pembeli di luar negeri. Perusahaannya juga mampu dengan cepat menarik para investor. Saat ini, Alibaba tengah berniat mengalahkan eBay, situs jual beli online yang bermarkas di Amerika Serikat (AS). Berkat kegigihannya, dua situs Alibaba, Taobao Marketplace dan Tmall.com, kini mendominasi sistem portal pengiriman China. Tanpa berbekal pengetahuan sedikitpun di bidang teknologi dan komputerisasi, Jack Ma ternyata mampu menjadi pendiri retailer online terbesar di China, Alibaba Group. Berkat bisnisnya itulah, mantan guru bahasa Inggris ini sukses menjadi salah satu miliarder terkaya di dunia.
Banyak pengusaha yang menjulukinya sebagai `Crazy Jack` karena ide-ide bisnis super gila dan fantastis yang dilontarkannya. Tak ada satupun yang yakin, Jack dapat mewujudkan seluruh ide bisnisnya tersebut. Dibandingkan berbicara soal kehebatan perusahaan, dia lebih senang membahas bagaimana Alibaba dapat membantu banyak konsumen, menciptakan lapangan kerja dan melayani masyarakat. Di AS, Ma menemukan mimpinya. Dia berkunjung ke Sillicon Valley melihat banyak mobil lalu lalang dan bangunan super megah. Di situlah dia menemukan semangat juangnya untuk menjadi pria sukses.
IPO Alibaba.com dan menjadi
milyarder nomor satu di China
Pada Agustus 2014, Jack Ma sebenarnya telah menyandang gelar sebagai miliarder terkaya di China. Kala itu, harta Ma diprediksi akan meroket saat Alibaba melepas saham perdananya di AS. Benar saja, IPO yang digelar Alibaba di bursa saham New York akhir pekan lalu mencetak angka fantastis dan mencetak rekor dunia. Berkat nilai saham yang melonjak hingga 38 persen, harta kekayaan Ma kini bertambah hingga menjadi US$ 26,5 miliar. Dia menjadi orang terkaya di China dan menempati posisi ke-23 di jajaran miliarder dunia. Beberapa miliarder lain mengatakan, itu baru permulaan, harga saham Alibaba masih akan terus melesat dan mengucurkan pundi-pundi uang lebih banyak ke kantong Ma. Semangat di diri Ma, telah mengubah pria muda yang ditolak sekolah dan puluhan perusahaan menjadi salah satu miliarder terkaya di dunia.
Pada Agustus 2014, Jack Ma sebenarnya telah menyandang gelar sebagai miliarder terkaya di China. Kala itu, harta Ma diprediksi akan meroket saat Alibaba melepas saham perdananya di AS. Benar saja, IPO yang digelar Alibaba di bursa saham New York akhir pekan lalu mencetak angka fantastis dan mencetak rekor dunia. Berkat nilai saham yang melonjak hingga 38 persen, harta kekayaan Ma kini bertambah hingga menjadi US$ 26,5 miliar. Dia menjadi orang terkaya di China dan menempati posisi ke-23 di jajaran miliarder dunia. Beberapa miliarder lain mengatakan, itu baru permulaan, harga saham Alibaba masih akan terus melesat dan mengucurkan pundi-pundi uang lebih banyak ke kantong Ma. Semangat di diri Ma, telah mengubah pria muda yang ditolak sekolah dan puluhan perusahaan menjadi salah satu miliarder terkaya di dunia.
Referensi:
1.
Buku Kewirausahaan Membangun Usaha Sukses
Sejak Usia Muda.
3.
https://www.maxmanroe.com/kenapa-bisnis-pengusaha-tionghoa-selalu-sukses-ini-rahasianya.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar