Laporan Perkembangan Bisnis “TEDJA SUSHI”

B32-Nur halimah

BAB 1

PENDAHULUAN

A.   Latar Belakang

Usaha  adalah sesuatu bentuk yang dapat menghasilkan uang dan dapat meningkatkan taraf hidup seseorang untuk lebih baik. Suatu badan usaha yang kita jalankan dapat menghasilkan laba,
ataupendapatan yang semaksimal mungkin, kita menyelenggarakan usaha yang bermanfaat dan menguntungkan dalam kesejahteraan hidup. Selain itu, dalam menjalankan usaha harus mengikuti hukum-hukum ekonomi yang rasional serta norma-norma kebiasaan dalam dunia usaha sehingga dapat membantu pembangunan yang sedang dilaksakan oleh pemerintah.

Agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, pemerintah tidak hanya bekerja sendiri.Tetapi juga membuka luas bagi pihak swasta untuk berpartisipasi memenuhi permintaan akan kebutuhan pokok masyarakat yang makin meningkat. Aktifitas perdagangan, merupakan suatu komponen ekonomi dan merupakan sarana untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat, maka saya berinisiatif untuk membuka usaha kuliner yang bergerak dibidang makanan yang berbahan dari ikan salmon segar.

BAB 2

PEMBAHASAN

A.   Nama Usaha

Sushi adalah makanan Jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk bersama lauk berupa makanan laut, daging, sayuran mentah atau sudah dimasak.Nasi sushi mempunyai rasa masam yang lembut karena dibumbui campuran cukaberas, garam, dan gula.

        B.     RencanaLokasi Usaha

Lokasi usaha yang direncanakanuntukpembuatanSushi,akandiproduksi di tempat yang strategis, Seperti di dekatkampus, kantor, pasara taupunsekolah.

       C.    Target Pelanggan

Target pelanggan untuk penjualan Sushi ini adalah semua elemen yang berada di sekitarkampus, kantor, pasarmaupunsekolah.

        D.    Jenis Usaha

Usaha yang akan kamikelolaadalahusahakuliner yangberbahan dasar daiging segar dengan rempah indonesia

        E.     Faktor Penghambat dan Pendukung

Setiap usaha yang dijalankan, pasti ada yang sukses dan ada yang belum sukses seperti halnya usaha ini. Ada beberapa hal yang menurut kami akan menghambat dan sangat mendukung dalam menjalankan usaha ini.

A.    Faktor penghambat tersebut diantaranya :

1.    Banyaknyausaha yang sama

2.    Harga bahan baku yang tidak stabil.

Tetapi kami sudah merencanakan untuk memecahkan masalah faktor penghambat tersebut diantaranya yaitu dengan berhati–hati dalam mengelola setiap anggaran dana yang akan dikeluarkan. Sedangkan untuk mengatasi faktor yang kedua, yakni harga bahan baku tidak stabil, kami menyiasatinya dengan membeli bahan baku langsung kepada produsen setempat agar memperoleh harga yang lebih murah.

B.     Faktor pendukung usaha ini diantaranya :

1.    Kondisi tempat, dan peralatan yang memadai

2.    Higienis dan harga yang relatif terjangkau

3.    Merupakan salah satu makanan yang banyak dicari oleh konsumen.

      F.     Analisis Swot

·         Strength (kekuatan)

1)  Seseorang yang  memiliki usaha SDM harus dengan etos kerja yang baik.

2)   Hargaproduksijugaekonomisdanhigienis.

3) Dan jugaharusmemlikiInovasi dan cita rasa yang berbeda dengan produk lainnya.

·         Weakness (kelemahan)

1)      Kurangnya modal untuk menjalankan bisnis ini

2)      Harga bahan baku yang tidak stabil.

·         Opportunity (peluang/kesempatan)

1)      Tempat yang strategisdalampenjualan

2)      Budayamasyarakat yang konsumtif

BAB 3

ASPEK PRODUKSI

A.    Fasilitas dan Peralatan Produksi

Dalam kegiatan usaha ini kami menggunakan fasilitas yang diperoleh dari modal sendiri, yaitu sebagai berikut :

PERALATAN	JUMLAH
meja	1 buah
Penggulung sushi	1 buah
mangkuk	1 buah
Piring saji	1 buah
Sarung tangan	1 buah
sendok	1 buah
pisau	1 buah

B.  Bahan Baku

Bahan baku yang kami gunakan adalah:

Bahan	Jumlah	Harga
Beras pulen	½ cup	Rp. 7500
Beras ketan	½ cup	Rp. 8500
Daging segar	½ kg	Rp. 45000
Rempah rendang	200 gram	Rp. 10000
mayonise	125 gram	Rp. 8000
Garam	½ sdm	Rp. 2000
Nori	6 lembar	Rp. 15000
jumlah		Rp. 100.000

C.    Proses Produksi

Penyajian :
-saus tomat
-Pasta wasabi
- mayonise

Cara Membuat :

• Siapkan beras pulen dan beras ketan yang sudah di masak
• Siapkan nori jepang diatas penggulung sushi
• Campurkan nasi pulen dan nasi ketan
• Tambahkan bumbu rending dan suiran dan daging rendang yg sudah dimasak.
• Tambahkan sayuran jika sesuai selera
• Gulung sushi secara perlahan hingga berbentuk panjang
• Potong gulungan sushi dengan menggunakan pisau
• Tambahkan mayonise sesuai dengan selera
• Sajikan di piring.

BAB 4

ASPEK KEUANGAN

1. Rencana Produksi

a. Jenis Produk               : Sushi made in indonesia

b. Jumlah Produksi         : 10 box per hari

2. Aspek Modal

a.       Bahan baku

Bahan	Jumlah	Harga
Beras pulen	½ cup	Rp. 75,00
Beras ketan	½ cup	Rp. 85,00
Daging segar	½ kg	Rp. 49,000
Rempah rendang	200 gram	Rp. 10,000
mayonise	125 gram	Rp. 8,000
Garam	½ sdm	Rp. 2000
Nori jepang	6 lembar	Rp. 15,000
Jumlah		Rp. 100,000

3. Perhitungan Keuntungan

§  Harga Jual          : 200000 per box

§  Harga Beli Bahan Baku : 100.000

Jadi keuntungan yang didapat adalah

Jika dijual per box dengan harga 20000 rupiah. Serta dengan harga bahan baku keseluruhan 100.000.  jika dalam sehari target dapat dijual dengan 10 box sushi. dan kurang lebih kami mendapat keuntungan setiap boxnya  10 ribu. jika target dapat dijual secara keseluruhan 200.000 per 10 box. sehingga keuntungan diluar bahan baku yang kami dapatkan 100 ribu.

BAB 5

PENUTUP

   A.  ANTISIPASI MASA DEPAN

Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat dan konsumen puas atas Sushi yang kami buat. Karena apabila kualitas Sushi kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak akan maju, dan terancam bangkrut.

 

  B. KESIMPULAN

Sushi adalah salah satu makanan yang sudah mendunia. Dan kebanyakan dari orang indonesia sangat susah menerima taste dari luar. Untuk itu dengan tampilan Modern-Tradisional Menurut saya usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Saya sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. saya sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi saya akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini. Karena disetiap usaha dan kerja keras akan ada hasil dalam perjuangan tersebut.

Laporan Perkembangan Bisnis “TEDJA SUSHI”

BAB 1 PENDAHULUAN A.   Latar Belakang Usaha  adalah sesuatu bentuk yang dapat menghasilkan uang dan dapat meningkatkan taraf hidup seseorang untuk lebih baik. Suatu badan usaha yang kita jalankan dapat menghasilkan laba, ataupendapatan yang semaksimal mungkin, kita menyelenggarakan usaha yang bermanfaat dan menguntungkan dalam kesejahteraan hidup. Selain itu, dalam menjalankan usaha harus mengikuti hukum-hukum ekonomi yang rasional serta norma-norma kebiasaan dalam dunia usaha sehingga dapat membantu pembangunan yang sedang dilaksakan oleh pemerintah. Agar dapat memenuhi kebutuhan masyarakat, pemerintah tidak hanya bekerja sendiri.Tetapi juga membuka luas bagi pihak swasta untuk berpartisipasi memenuhi permintaan akan kebutuhan pokok masyarakat yang makin meningkat. Aktifitas perdagangan, merupakan suatu komponen ekonomi dan merupakan sarana untuk memenuhi kebutuhan pokok masyarakat, maka saya berinisiatif untuk membuka usaha kuliner yang bergerak dibidang makanan yang berbahan dari ikan salmon segar. BAB 2 PEMBAHASAN A.   Nama Usaha Sushi adalah makanan Jepang yang terdiri dari nasi yang dibentuk bersama lauk berupa makanan laut, daging, sayuran mentah atau sudah dimasak.Nasi sushi mempunyai rasa masam yang lembut karena dibumbui campuran cukaberas, garam, dan gula.         B.     RencanaLokasi Usaha Lokasi usaha yang direncanakanuntukpembuatanSushi,akandiproduksi di tempat yang strategis, Seperti di dekatkampus, kantor, pasara taupunsekolah.        C.    Target Pelanggan Target pelanggan untuk penjualan Sushi ini adalah semua elemen yang berada di sekitarkampus, kantor, pasarmaupunsekolah.         D.    Jenis Usaha Usaha yang akan kamikelolaadalahusahakuliner yangberbahan dasar daiging segar dengan rempah indonesia         E.     Faktor Penghambat dan Pendukung Setiap usaha yang dijalankan, pasti ada yang sukses dan ada yang belum sukses seperti halnya usaha ini. Ada beberapa hal yang menurut kami akan menghambat dan sangat mendukung dalam menjalankan usaha ini. A.    Faktor penghambat tersebut diantaranya : 1.    Banyaknyausaha yang sama 2.    Harga bahan baku yang tidak stabil. Tetapi kami sudah merencanakan untuk memecahkan masalah faktor penghambat tersebut diantaranya yaitu dengan berhati–hati dalam mengelola setiap anggaran dana yang akan dikeluarkan. Sedangkan untuk mengatasi faktor yang kedua, yakni harga bahan baku tidak stabil, kami menyiasatinya dengan membeli bahan baku langsung kepada produsen setempat agar memperoleh harga yang lebih murah. B.     Faktor pendukung usaha ini diantaranya : 1.    Kondisi tempat, dan peralatan yang memadai 2.    Higienis dan harga yang relatif terjangkau 3.    Merupakan salah satu makanan yang banyak dicari oleh konsumen.       F.     Analisis Swot ·         Strength (kekuatan) 1)  Seseorang yang  memiliki usaha SDM harus dengan etos kerja yang baik. 2)   Hargaproduksijugaekonomisdanhigienis. 3) Dan jugaharusmemlikiInovasi dan cita rasa yang berbeda dengan produk lainnya. ·         Weakness (kelemahan) 1)      Kurangnya modal untuk menjalankan bisnis ini 2)      Harga bahan baku yang tidak stabil. ·         Opportunity (peluang/kesempatan) 1)      Tempat yang strategisdalampenjualan 2)      Budayamasyarakat yang konsumtif BAB 3 ASPEK PRODUKSI A.    Fasilitas dan Peralatan Produksi Dalam kegiatan usaha ini kami menggunakan fasilitas yang diperoleh dari modal sendiri, yaitu sebagai berikut : PERALATAN JUMLAH meja 1 buah Penggulung sushi 1 buah mangkuk 1 buah Piring saji 1 buah Sarung tangan 1 buah sendok 1 buah pisau 1 buah B.  Bahan Baku Bahan baku yang kami gunakan adalah:      Bahan Jumlah Harga Beras pulen ½ cup Rp. 7500 Beras ketan ½ cup Rp. 8500 Daging segar ½ kg Rp. 45000 Rempah rendang 200 gram Rp. 10000 mayonise 125 gram Rp. 8000 Garam ½ sdm Rp. 2000 Nori 6 lembar Rp. 15000 jumlah Rp. 100.000 C.    Proses Produksi Penyajian : -saus tomat -Pasta wasabi - mayonise Cara Membuat : Siapkan beras pulen dan beras ketan yang sudah di masak Siapkan nori jepang diatas penggulung sushi Campurkan nasi pulen dan nasi ketan Tambahkan bumbu rending dan suiran dan daging rendang yg sudah dimasak. Tambahkan sayuran jika sesuai selera Gulung sushi secara perlahan hingga berbentuk panjang Potong gulungan sushi dengan menggunakan pisau Tambahkan mayonise sesuai dengan selera Sajikan di piring. BAB 4 ASPEK KEUANGAN 1. Rencana Produksi a. Jenis Produk               : Sushi made in indonesia b. Jumlah Produksi         : 10 box per hari 2. Aspek Modal a.       Bahan baku      Bahan Jumlah Harga Beras pulen ½ cup Rp. 75,00 Beras ketan ½ cup Rp. 85,00 Daging segar ½ kg Rp. 49,000 Rempah rendang 200 gram Rp. 10,000 mayonise 125 gram Rp. 8,000 Garam ½ sdm Rp. 2000 Nori jepang 6 lembar Rp. 15,000 Jumlah Rp. 100,000 3. Perhitungan Keuntungan §  Harga Jual          : 200000 per box §  Harga Beli Bahan Baku : 100.000 Jadi keuntungan yang didapat adalah Jika dijual per box dengan harga 20000 rupiah. Serta dengan harga bahan baku keseluruhan 100.000.  jika dalam sehari target dapat dijual dengan 10 box sushi. dan kurang lebih kami mendapat keuntungan setiap boxnya  10 ribu. jika target dapat dijual secara keseluruhan 200.000 per 10 box. sehingga keuntungan diluar bahan baku yang kami dapatkan 100 ribu. BAB 5 PENUTUP    A.  ANTISIPASI MASA DEPAN Sebagai wirausahawan yang baik, kami tidak akan membiarkan usaha ini berjalan secara mendatar. Kami akan terus mencoba memperbaiki kualitas pekerjaan kami, agar para peminat dan konsumen puas atas Sushi yang kami buat. Karena apabila kualitas Sushi kami tidak kami tingkatkan kemungkinan besar usaha ini tidak akan maju, dan terancam bangkrut.     B. KESIMPULAN Sushi adalah salah satu makanan yang sudah mendunia. Dan kebanyakan dari orang indonesia sangat susah menerima taste dari luar. Untuk itu dengan tampilan Modern-Tradisional Menurut saya usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai keberhasilan. Saya sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan setiap pekerjaan. saya sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat tapi saya akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha ini. Karena disetiap usaha dan kerja keras akan ada hasil dalam perjuangan tersebut.