A20-Ibnu Hamzah
Usaha ini didirikan oleh seorang pemuda berusia 28tahun bernama wirajaya asal jakarta sekitar pada tahun 2009, karena ia melihat besarnya peluang usaha yang yang didirikan oleh bapaknya terdahulu, kemudian ia berniat mendirikan usaha ini sendiri sampai saat ini, kayu gaharu sendiri dikenal sebagai jenis kayu yang menghasilkan banyak keuntungan baik dari getahnya, dan juga dari kayunya.
Kayu gaharu aadalah jenis kayu yang dimanfaatkan getahnya untuk pembuatan parfum, aromatheraphy, dan juga kadang digunakan pula untuk meditasi,acara keagamaan seperti hio dan dupa(bagi orang tiongkok) dan acara/ritual spiritual, proses yang sedikit rumit dan melewati banyak tahap menjadi tantangan tersendiri yang dimiliki oleh pengusaha gaharu ini tapi untuk keuntungan yang dipanen pun tidak mengecewakan karena untuk jenis kayu gaharu yang siap jual bisa dihargai 2-15juta per kilogramnya tergantung kualitas, bahkan ada yang 50 juta untuk yang kualitas superior, dan penjualan ini dilakukan dalam 3 minggu sekali dan sekali menjual bisa sampai 20-40kilogram tergantung cuaca( untuk proses penjemuran kayu yang sehabis dimasak dan disuling), dengan tergantung jenis kayunya juga proses pembuatan dan kualitas getahnya.
Besarnya permintaan pasar akan kebutuhan kayu gaharu menjadikan kayu gaharu ini mulai dilirik oleh pengusaha-pengusaha lain, sebagai usaha sampingan yang menurutnya menjanjikan. Untuk modal awal wira mengeluarkan modal sebanyak 200juta, untuk pembuatan gudang dan pembuatan mesin penyulingan dan mesin press,kompresor,dan bahan’kimia seperti methanol, dan untuk laba kotor yang diraup dalam kalkulasi per bulan sebanyak 80juta-100juta(kotor),dan untuk pembelanjaan gaharu yang masih bahan sekitar 20juta, untuk menjadi wirausaha gaharu ini pantang untuk menyerah, karena kesabaran dan semangat akan cair menjadi rupiah yang bernominal tinggi,ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar