PENTINGNYA KEPEMIMPINAN
YANG EFEKTIF PADA PERUSAHAAN BARU
Abstrak
Perusahaan merupakan salah satu organisasi yang memiliki
tujuan untuk dicapai bersama anggotanya. Dalam menjalankan perusahaan yang
memiliki banyak anggota organisasi tentu saja tidak mudah sehingga diperlukan
strategi dalam mengelolanya. Keberhasilan suatu perusahaan tentu saja sangat
dipengaruhi oleh pemimpinnya dalam menjalankan strategi-strateginya. Bagaimana
seorang pemimpin dalam menerapkan dan menjalankan rencananya. Pada artikel ini
membahas mengenai pentingnya strategi kepemimpinan dalam sebuah perusahaan yang
baru berdiri.
Kata
Kunci: Leadership, Strategi Kepemimpinan, Kepemimpinan Efektif
Pendahuluan
Seorang
pemimpin memiliki peran yang penting dalam sebuah organisasi, dimana dapat
dilihat dari gaya kepemimpinannya. Menurut Peck & Hogue, manajemen
merupakan hal penting dalam menciptakan kepemimpinan yang efektif (Peck &
Hogue, 2017). Manajemen paling atas diharapkan dapat menjadi seorang pemimpin
yang dapat memotivasi, mengatasi konflik dan bersikap adil bagi semua level
dalam organisasi (Shah, 2018). Tidak semua organisasi dapat diberikan
pendekatan yang sama, tergantung dengan permasalahan yang ada pada organisasi
tersebut. Sehingga dengan pendekatan yang tepat maka dapat menciptakan
kepemimpinan yang efektif dan produktivitas kinerja organisai dapat meningkat.
Seorang pemimpin harus dapat mewujudkan kepemimpinan strategik yang efektif
untuk menghasilkan sebuah strategi dalam meningkatkan kinerja anggotanya.
Strategi merupakan hal yang penting dalam memutuskan segala sesuatu agar
mendapatkan keputusan yang sesuai. Sebagai seorang pemimpin juga harus dapat
mengambil keputusan dengan bijak dan cermat, kritis terhadap kondisi
organisasi, menyadari area yang rentan serta menghindari pengambilan keputusan
yang salah (Marquiz & Huston, 2015). Setiap organisasi yang ingin melakukan
perubahan maka dapat diwudukan dalam bentuk perubahan teknis, struktural, personal, serta fisik yang mana
membutuhkan pengetahuan baru, ketrampilan baru, dan budaya baru. Dalam
menjalankannya tentu saja terdapat hambatan yang dapat mempengaruhi strategi
yang dijalankan. Oleh karena itu peran pemimpin harus dapat memperhatikan
banyak hal agar perubahan yang akan dilakukan mendapatkan hasil yang baik.
Pembahasan
Kepemimpinan
Kepemimpinan merupakan
fondasi penting dalam organisasi agar organisasi dapat berjalan dengan baik.
Menurut para ahli salah satunya Koontz & O’Donnel mendefinisikan
kepemimpinan sebagai proses dalam mempengaruhi sekelompok orang atau individu
sehingga dapat bekerja dengan bersungguh-sungguh untuk mencapai tujuan
kelompoknya (Suprapto). Sedangkan pendapat lain menurut George R. Terry
menyatakan bahwa kepemimpinan merupakan kegiatan mempengaruhi orang-orang agar
bersedia untuk berusaha mencapai tujuan bersama.
Peran dalam kepemimpinan
(Imam, 2002):
a. Mempengaruhi
anggota kelompok atau orang lain
b. Memotivasi,
mengarahkan serta mengoordinir tingkah laku kelompok
c. Melakukan
Kerjasama untuk mencapai tujuan yang diinginkan kelompok
d. Sebagai
penambah semangat dan memberikan inspirasi pada karyawan
Fungsi
Kepemimpinan dan Pimpinan dalam sebuah organisasi atau perusahaan.
Kepemimpinan:
a. Perencana:
Menyusun rencana agar dapat terarah menuju tujuan yang ingin dicapai
b. Pemikir:
Dapat menggambarkan gagasan yang praktis, mudah diterima dan dilaksanakan
Pimpinan:
a. Pemecah
masalah: Memberikan pendapat serta jalan keluar untuk setiap permasalahan
b. Sosial: Berhubungan dengan kehidupan kelompoknya yang
mencakup dorongan untuk para anggota kelompok
Strategi
Kepemimpinan
Strategi merupakan peran
yang penting untuk mencapai tujuan organisasi dan visi serta misi organisasi.
Menurut J. Salusu, strategi merupakan teknik yang memanfaatkan keterampilan dan
sumber daya sebuah organisasi dalam mencapai tujuan dengan hubungan yang
efektif. Strategi adalah pokok bahasan yang memberi arahan dalam pengambilan
keputusan individu organisasi (Robert, 1999). Terdapat beberapa faktor yang
dapat mendukung keberhasilan strategi, antara lain:
a. Antusiasisme
dan Motivasi
b. Rekan
atau teman
c. Situasi
d. Kondisi
e. Komitmen
Menurut Edwin A.
Locke, terdapat empat kunci sukses kepemimpinan, yaitu:
a. Akal
dan kualitas seorang pemimpin,
b. Bagaimana
karakteristik dan motivasi
c. Pengetahuan,
ketrampilan dan kemampuan
d. Visi
dan bagaimana mewujudkan visi tersebut
3. Pendekatan
Utama Kepemimpinan
Terdapat dua pendekatan
utama dalam kepemimpinan, yaitu:
a. Pendekatan
sifat-sifat
Mengidentifikasi sifat-sifat kepribadiaanya. Terdapat
sifat-sifat tertentu pada pemimpin yaitu memiliki kekuatan fisik dan keramahan.
Berikut merupakan sifat-sifat kepribadian yang perlu dimiliki para pemimpin:
1) Pendidikan
umum yang luas
2) Kematangan
mental yang dilihat dari kestabilan emosional
3) Sifat
ingin tahu
4) Kemampuan
analitis
5) Memiliki
daya ingat yang kuat
6) Integrati,
hubungan yang harmonis dengan seluruh anggota
7) Ketrampilan
berkomunikasi
8) Ketrampilan
mendidik
9) Rasional
dan objektif
10) Pragmatisme
11) Memiliki
naluri prioritas
12) Pandai
mengatur waktu
13) Kesederhanaan
14) Sifat
keberanian
15) Kemauan
mendengar
b. Pendekatan
Behavioral
Pendekatan ini melihat pola tingkah lakui dari seorang
pemimpin yang dapat mempengaruhi karyawannya.
4. Ketrampilan
Kepemimpinan (Leadership Skills)
Terdapat tiga ketrampilan
kepemimpinan, yaitu:
a. Technical
Skills
Kemampuan yang dimiliki seorang pemimpin untuk
melaksanakan suatu pekerjaan
b. Human
Skills
Kemampuan seorang pemimpin untuk bekerjasama dan
membangun tim Bersama anggota.
c. Conceptual
Skills
Mampu berpikir dan mengungkapkan pemikirannya dalam
bentuk kerangka kerja dan konsep lain yang memudahkan pekerjaan.
5. Manajemen Kepemimpinan pada Perusahaan Baru Berdiri
Sebuah
organisasi perusahaan berdiri mulai dari anggota organisasi yang sedikit
kemudian berkembang menjadi banyak. Sebagai seorang wirausaha yang mendirikan
tentu saja berperan sebagai seorang pemimpin dalam perusahaannya. Tentu saja dalam
menjalankannya tidak mudah dan menemukan beberapa hambatan dalam memimpin
anggotanya. Ditambah belum banyaknya bahkan belum ada pemimpin dari
masing-masing bagian dalam perusahaan sehingga sebagai pemimpin satu-satunya
memiliki tanggung jawab yang sangat besar. Hambatan yang biasa terjadi pada kepemimpinan
perusahaan baru antara lain:
a.
Kesulitan
berkomunikasi dengan anggota
b.
Sarana
dan prasarana yang tidak memadai
c.
Setiap
membuat kebijakan susah untuk diterima anggota
d.
Kelemahan
dari pribadi pemimpin
e.
Anggota
kurang aktif
Tetapi hambatan-hambatan di atas tentu saja dapat diatasi
dengan manajemen kepemimpinan yang baik, seorang pemimpin membuat visi tujuan serta
perbaikan yang ingin dicapai, memperbaiki pola kerja serta budaya kerja
pemimpin maupun anggota kelompok, memperbaiki komunikasi dengan anggota,
membentuk team, mengatasi permasalahan dengan cepat, serta kritis terhadap
isu-isu dalam perusahaan.
Kesimpulan
Strategi kepemimpinan
merupakan hal yang penting dalam sebuah organisasi atau perusahaan. Gaya
kepemimpinan seorang pemimpin sangat mempengaruhi keberhasilan organisasi dalam
mencapai tujuannya. Peran dalam kepemimpinan antara lain untuk mempengaruhi
anggota kelompok, memotivasi, mengarahkan serta mengoordinir tingkah laku
kelompok, melakukan kerjasama, dan sebagai penambah semangat serta memberikan
inspirasi pada karyawan.
Ketika pemimpin dapat menjalankan perannya dengan baik maka anggotanya akan
melakukan hal yang sama, sehingga dapat bersama-sama dalam mencapai tujuan
organisasi.
Daftar
Pustaka
Marquiz,
B. L., & Huston, C. J. (2015). Leadership Roles and Management Functions in
8 Nursing: Theory and Application
Peck,
J., & Hogue, M. (2017). Acting with the best of intentions… or not: A
typology and model of impression management in leadership. The Leadership
Quarterly, 29. JOUR. https://doi.org/10.1016/j.leaqua.2017.10.001
Grant,
Robert M. 1999. Analisis Prosedur Kontemporer. Jakarta: Erlangga
Shah,
B. (2018). Effective Leadership in Organization. European Journal of Business
Management and Research, 3(3), 1–5.
Suprapto. Business Strategy: Leadership. Modul Perkuliahan
Biro
Bahan Ajar E-learning dan MKCU. http://pbael.mercubuana.ac.id/