Nama : Mutia Sari
Nim : 46122010023
Sejarah Maxim
Sejarah Maxim
sendiri dimulai dari sebuah pelayanan taksi kecil di kota Chadrinsk, Kurgan,
Rusia, yang letaknya di Pegunungan Ural.
Maxim didirikan oleh
para insinyur muda dari kota Kurgan, yang memiliki spesialisasi dalam dalam
bidang produksi teknologi dan proses yang dapat dilakukan secara otomatis.
Selama enam tahun
pertama, Maxim sudah beroperasi di empat kota. Pada bulan Maret 2020, Maxim
sudah beroperasi di 500 kota di Rusia.
Pada bulan Januari
2022, dalam cakupan geografisnya, layanan beroperasi di lebih dari 1.000 kota
di dunia.
Mulai tahun 2007,
para mitra Maxim yang awalnya mengandalkan order layanan lewat walkie-talkie beralih
ke aplikasi smartphone.
Sejak tahun 2014,
Maxim melakukan ekspansi ke luar Federasi Rusia dengan membuka banyak cabang di
negara-negara tetangga dan juga negara-negara lainnya.
Maxim adalah
sebuah perusahaan ojek online yang berasal dari Rusia. Maxim beroperasi di
Indonesia pada tanggal 13 Juli 2018.
Layanan ojek online
alias ojol asal Rusia Maxim kini menarik perhatian, karena sisi murahnya tarif
yang selama ini dikenakan kepada penumpang. Sayangnya, beberapa waktu
belakangan Maxim membeberkan bahwa tarif ojol akan melonjak, mengingat adanya
kebijakan jalan berbayar elektronik atau Electronic Road Pricing (ERP) yang
diterapkan. Sebagai perusahaan transportasi online yang juga menawarkan layanan
taksi dan kargo untuk pemindahan barang dalam jumlah besar ini telah masuk ke
pasar Indonesia sejak 2018. Dengan warna kuning cerahnya, banyak yang
menganggap maxim adalah pesaing berat untuk Gojek dan Grab. Ini terbukti, pada
Januari 2022, dalam cakupan geografisnya Maxim kian memperluas layanan beroperasi,
di mana layanannya telah tersedia lebih dari 1.000 kota di dunia.
Kehidupan Awal Maksim Belonogov
pemilik dari
perusahaan transportasi online Maxim adalah Maksim Belonogov. Kehidupan semasa
kecil Belonogov yang ayahnya sudah meninggal dunia, sehingga dia harus membantu
keluarganya dalam ekonomi dan tetap bisa bertahan. Sebelum membuat perusahaan
transportasi maxim, dia menjadi loper koran dan tergabung dalam tim khusus di
rumah sakit darurat untuk bekerja paruh waktu di sebuah layanan penjemputan
truk jenazah. Pada usia 16 tahun, Ibu dari Maksim Belonogov meninggal dunia,
ini memberikan luka pada maksim karena di usia muda dia menjadi yatim piatu. Akhirnnya
dia mencoba berbagai pekerjaan, mulai dari berdagang telepon, bekerja di
peralatan gas untuk mobil, sehingga akhirnya mempunyai perusahaan transportasi
maxim.
Berkat kegigihan dan sifat pantang menyerahnya
untuk bisa melanjutkan studi, menjadikan dia mampu menyelesaikan studi di
Kurgan State University dengan jurusan Specialist Automation of Technological
Processes dan lulus pada 2002. Sembari menyelesaikan kuliahnya, pada usia
22 tahun, pengusaha tersebut menikah, memiliki seorang putri, dan harus
menafkahi keluarganya. Walaupun hidup serba kekurangan, tapi itu tidak membuat
Belonogov menyesali nasib hidupnya. Berkat sikap yang baik dan motivasi untuk
menghidupi keluarga dengan cara yang halal, menjadi gerbang pembuka meraih
kesuksesan. “Saya menyadari, tidak ada pekerjaan yang buruk selama
tidak melibatkan kekerasan terhadap orang lain atau penipuan,” katanya dilansir
dari Taxi Maxim Rusia,
Mengalami
Kebangkrutan
Belonogov menciptakan
bisnis serius pertamanya di Shadrinsk, sebuah kota kecil yang berjarak 140
kilometer dari Kurgan. Belonogov sempat mengelola perusahaan IT di Shandrinks,
bermula dari menyewa kantor, memasang pemancar, memperoleh waralaba dari Mobil
Telecom dan memulai dengan bisnis IT. Sayangnya, bisnis ini mengalami
kebangkrutan ketika operator telepon seluler memasuki pasar seluler. Saat itu,
delapan operator bekerja untuk Belonogov, alhasil dia pun memutuskan untuk
mencari bisnis lain.
Mulai
Mendirikan Bisnis Baru
Belonogov akhirnya
berpikir untuk membuat layanan lain yang memungkinkan Belonogov untuk mengatur
panggilan multichannel. Dia pun mengambil stasiun radio dan antena dari
seorang teman pengemudi taksi, memasang peralatan dan mencoba mencari pengemudi
taksi. Pengusaha menyewa nomor telepon multisaluran, di mana pada jam sibuk,
para pelanggan bisa menghubungi para driver melalui telepon,
Bisnisnya mulai berjalan dan rupanya konsumen menyukai layanannya. Bahkan,
mulai berkembang di kota-kota tetangga, seperti Kurgan, Tyumen,
Chelyabinsk. Sampai akhirnya, dia memutuskan membeli mobil layak
pertamanya, yaitu Toyota Camry, pada tahun 2007. Lalu, dengan segala kegagalan
bisnisnya membuat dia belajar dan menggunakan uang dengan bijak, yaitu dengan
menginvestasikan untuk keperluan pembukaan kota baru, periklanan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar