Apa itu model bisnis C2C
Disusun
Radius Bagas Yoga Siswantoro (@S12-RADIUS)
Abstrak
Perlu kita
ketahui bisnis di era sekarang lebih dilirik oleh banyak orang , dan bahkan
sudah muncul berbagai macam usaha ataupun bisnis yang jarang terpikirkan oleh
banyak orang boleh dikatakan model bisnis yang dikembangkan antimainstream ,
dari usaha yang dianggap sampah menjadi barang yang mewah atau mampu memilki
nilai jual boleh dikatankan seperti itu , namun juga perlu pengolahan dan
penelitian tentunya didalamnya .
Pendahuluan
Model bisnis adalah suatu model yang menjelaskan dan menjabarkan
bagaimana sebuah perusahaan dapat bergerak dan berkembang untuk memperoleh
keuntungan. Menurut ahli, sebuah model atau gambaran suatu bisnis harus ada 3
karakteristik utama, yaitu sesuai dengan tujuan perusahaan, tangguh dan handal,
dan mampu memperkuat model itu sendiri.
Customer to customer (C2C)adalah model bisnis di mana konsumen
dari sebuah marketplace menjual produk ke sesama konsumen lainnya. Model bisnis ini muncul bersamaan dengan teknologi
e-commerce.
Pembahasan
Dalam model bisnis yang trend saat ini terdapat banyak macam
dari mulai B2C,G2C,dan C2C serta masih banyak yang lain , namun kita akan membahasan
tentang model bisnis yang C2C , apa saja kelebihan dan kekurangan dari model
bisnis C2C itu
Kelebihan dari C2C
1. Membantu perorangan/individu atau
kelompok kecil untuk berjualan secara cepat ke masyarakat luas
2. Calon pembeli dapat membandingkan
harga dan kualitas dari barang atau jasa yang ingin dibeli, sehingga dapat
menentukan pilihan yang paling tepat.
3. Penjual dapat memperluas jaringan/pasar.
Karena siapapun dan dimanapun situs C2C ini dapat diakses
Dalam
membahas model bisnis kita juga perlu membahas kekurangannya agar kitab isa memilhat
kekurangan nya dan berusaha meminimalisir kekurangan tersebut
Kekurangan C2C
1. Pihak penjual maupun pembeli
harus berhati-hati dalam bertransaksi karena adanya kemungkinan keduanya dapat
terkena undang-undang perdagangan IT
2. Banyaknya persaingan antara
penjual dalam menjual barang-barang dengan kategori tertentu
3. Pembeli tidak dapat mencoba
barang secara langsung sehingga sering terjadi ketidaksesuaian atau
ketidakpuasan atas barang yang diterima
Tentunya setelah kita mengetahui
kelebihan dan kekurangan dari model bisnis C2C , kita juga perlu mgetahui apa tujuan
utama dari model bisnis C2C tersebut , Tujuan dari C2C adalah untuk
memungkinkan hubungan interaksi antara pelanggan, membantu pembeli dan penjual
menemukan satu sama lain.Pelanggan dapat memperoleh manfaat dari persaingan
produk dan dengan mudah menemukan produk yang mungkin sulit ditemukan.Berkat
internet, perusahaan perantara yang lebih besar telah mendorong lebih banyak
interaksi C2C.
Pada pembahasan sekarang setelah
kita mengetahui dari kelebihan dan kekurangan serta tujuan utama dari model
bisnis C2C , kita akan memberikan contoh perusahaan apa atau mana saja yang
mengembangkan supaya kita semua mngetahui dan bisa mencontoh hal yang dapat
kita kita pelajari agar kitab isa berkembang dengan menggunakan metode model
bisnis C2C
Setelah kita mengetahui contoh –
contoh perusahaan yang menerapkan model bisnis C2C , mari kita pelajari bersama
tips- tips dari perusahaan – perusahaan tersebut dan sama – sama berjuang untuk
meraih kesuksesan .
Refrensi
1. Modul ke 8 KWU 2
2. https://accurate.id/marketing-manajemen/pengertian-dan-perbedan-b2b-b2c-c2c-marketing/
3. https://accurate.id/bisnis-ukm/4-model-bisnis-ecommerce-yang-harus-anda-pahami/
4. https://jogjadigitalvalley.com/mengenal-jenis-startup-e-commerce/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar