Nama : Annisa Nurfadhiilah
NIM :
41819010027
Kode Bisnis : @Q19-ANNISA
Define Rencana Bisnis
Rencana bisnis adalah
pernyataan formal atas tujuan berdirinya sebuah bisnis, serta alasan mengapa pendirinya yakin bahwa tujuan tersebut
dapat dicapai, serta strategi atau rencana-rencana apa yang akan dijalankan
untuk mencapai tujuan tersebut. Rencana bisnis juga dapat mengandung informasi
tentang latar belakang organisasi atau tim yang bertanggung jawab memenuhi tujuan itu.
Tapi membuat rencana bisnis tidak
mudah. Banyak orang gagal total menyusun rencana bisnis tersebut. Dalam hal
ini, sebagian orang lebih percaya bahwa untuk memulai sebuah bisnis, ya dengan
menjalankannya saja tanpa perlu menyusun rencana bisnis.
Rencana bisnis sangat
penting karena beberapa alasan:
- Untuk Mengawali Sebuah Bisnis
Kegunaan utama dari rencana bisnis,
yaitu untuk merancang strategi dan rencana awal bisnis Anda. Sebuah bisnis baru
akan sulit berkembang jika hanya dijalankan saja tanpa sebuah panduan dan
rancangan. Maka dari itu, penting bagi Anda untuk menyusun sebuah rencana
bisnis. Dengan begitu, bisnis Anda akan lebih terarah dan berorientasi pada
target sesuai dengan jalan yang benar demi menuju kesuksesan bisnis.
2. Mencari Sumber Dana
Manfaat berikut dari
rencana bisnis adalah untuk mendatangkan investor yang akan memodali bisnis
Anda. Secara tidak langsung, rencana
bisnis tersebut bisa menjadi proposal atau dokumen untuk mendapatkan sumber
pendanaan. Sumber dana di sini maksunya yang didapat dari pihak lain, seperti
investor, perbankan, atau modal ventura.
Untuk memperoleh sumber
pendanaan, tentu memerlukan sebuah dokumen resmi untuk mengetahui seperti apa
gambaran dari bisnis Anda. Jadi Anda atau
pengusaha harus mampu membuat sebuah rencana bisnis yang menarik.
3. Membuat Bisnis Lebih Fokus dan
Terarah
Rencana bisnis akan membuat
Anda lebih fokus dan terarah saat menjalankan bisnis. Dengan begitu, tujuan
Anda merintis bisnis akan tercapai sesuai target yang telah ditetapkan. Bisnis
Anda dapat berkembang dengan baik.
4. Memprediksi
Masa Depan
Kegunaan berikutnya dari business plan yaitu untuk
memberi prediksi masa depan bisnis Anda. Tentu saja ketika Anda menyusun
rencana bisnis, Anda akan membuat gambaran baik jangka pendek, menengah dan
panjang bagi bisnis Anda.
Pada saat inilah secara
tidak langsung Anda telah melakukan ramalan atau prediksi mengenai bisnis di
kemudian hari. Meski gambaran ini sifatnya subjektif, namun dengan alur
yang jelas dan lengkap bisa jadi prediksi tersebut akan terealiasasi dan menjadi
kenyataan.
5. Untuk Menaikkan Level Bisnis
Terakhir, kegunaan dan
manfaat dari rencana bisnis adalah adanya kesempatan untuk menaikkan level
bisnis Anda ke tingkat yang lebih atas. Rencana bisnis yang disusun dengan baik
akan membawa gairah pelaku bisnis untuk menjalankan roda bisnis.
Jika sudah ada semangat
menggerakkan bisnis, maka bisnis Anda berpeluang lebih besar untuk bisa tumbuh
dan berkembang dengan cepat. Maka dari itu, jangan remehkan dampak dari rencana
bisnis dan bersiap untuk naik level dengan cepat.
Untuk memulai sebuah bisnis,
tentunya kita harus merencanakan bisnis tersebut terlebih dahulu. Dan pastinya, dibutuhkan perencanaan yang
matang. Tanpa perencanaan, kita tidak akan tahu ke mana arah bisnis karena
menjalankannya tanpa tujuan yang jelas.
contoh gambaran sederhana menyusun rencana bisnis membuat
situs marketplace. Berikut adalah komponen-komponen penting dalam menyusun
sebuah rencana bisnis.
1. Ulasan Deskripsi Bisnis
Disini anda harus menjelaskan secara singkat apa bidang
usaha yang akan dijalankan. Tuliskan potensi produk anda saat ini dan
kemungkinannya dimasa depan. Juga berikan informasi peluang pasarnya serta
perkembangan produk untuk bisa bertahan dan menyesuaikan dengan pasar yang ada.
2. Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran yang akan dijalankan haruslah merupakan
hasil analisa pasar yang telah dilakukan dengan cermat. Analisa pasar adalah
kekuatan yang harus anda gunakan untuk menciptakan target pembeli, anda harus
memahami seluruh aspek yang berkaitan dengan pasar sehingga target penjualan
dapat ditentukan (kemana produk anda akan dipasarkan).
3. Analisa Pesaing
Analisa Pesaing digunakan untuk mengetahui kekuatan dan
kelemahan pesaing anda dalam satu pasar yang sama. Setelah menemukan
kekuatannya, kemudian mencari strategi untuk memasarkan produk dengan cara yang
berbeda dengan pesaing. Anda juga harus mencari strategi untuk menghalangi
pesaing masuk dan meniru strategi yang sama dengan anda.
Demikian juga dengan kelemahan yang ditemukan, dapat dieksploitasi dengan mengembangkan produk yang lebih baik dari pesaing anda.
4. Rencana Desain dan Pengembangan
Rencana desain dan pengembangan dperlukan untuk menunjukkan
tahap perencanaan produk, grafik pengembangan dalam konteks produksi dan
penjualan. Ini berguna untuk membuat rencana anggaran biaya produksi yang
sesuai dengan kebutuhan.
5. Rencana Operasional dan Manajemen
Rencana operasional dan manajemen dibuat untuk menjelaskan
bagaimana usaha akan berjalan dan berkelanjutan. Rencana operasional akan
berfokus pada kebutuhan logistik perusahaan, misalnya bermacam tugas dan
tanggung jawab tim manajemen, bagaimana prosedur penugasan antar divisi dalam
perusahaan serta kebutuhan anggaran dan pengeluaran yang berkaitan dengan
operasional perusahaan.
6. Pembiayaan
Faktor pembiayaan menjadi unsur penting dalam sebuah rencana
bisnis. Darimana sumber dana berasal, bagaimana mengatur anggaran agar efisien
namun tetap dapat mengoperasikan seluruh divisi dalam perusahaan agar berjalan
lancar.
7. Kesimpulan Usaha
Yang terakhir disusun adalah kesimpulan dari seluruh
kerangka bisnis plan. Anda dapat menampilkan jadwal waktu tiap komponen diatas
akan dilakukan, perkiraan waktunya dan hal-hal penting lainnya yang akan
mendukung segala aktifitas dalam memulai usaha.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar