Dalam berbisnis lebih baik jika membuat suatu kolaborasi antar disiplin atau lintas disiplin yang akan mengembangkan suatu peningkatan di dalam pemasukan dan pengalaman berbisnis yang akan dijalani atau di kembangkan. Bila berkolaborasi lebih baik atau lebih membuktikan hasil yang maksimal, daripada harus berkompetisi untuk mencapai siapa yang paling terdepan tetapi tidak membuktikan hasil yang maksimal kenapa harus memilih untuk berkompetisi? Jadi untuk membuat kolaborasi tidak susah dan mudah untuk berkembang secara bersamaan dalam berbisnis.
Bisnis adalah sebuah badan usaha komersil yang kegiatannya menghasilkan laba setinggi-tingginya, secara terus menerus dan tumbuh berkesinambungan. Sebuah bisnis pasti menghasilkan keuntungan. Jika tidak menghasilkan keuntungan maka tidak dapat disebut sebuah bisnis.
Lalu apakah itu bisnis?
Bisnis adalah sebuah badan usaha komersil yang kegiatannya menghasilkan laba setinggi-tingginya, secara terus menerus dan tumbuh berkesinambungan. Sebuah bisnis pasti menghasilkan keuntungan. Jika tidak menghasilkan keuntungan maka tidak dapat disebut sebuah bisnis.
Waktu adalah Uang?
Sebenarnya lebih penting waktu daripada uang. Mengapa? Karena jika kita mempunyai waktu, kita bisa menghasilkan uang. Sedangkan jika kita mempunyai uang, kita tidak bisa mengembalikan waktu. Jika kalian dapat mengendalikan diri kalian maka kalian dapat mengefektifkan waktu kalian tula. Orang sukses dan gagal itu tergantung dari bagaimana cara kita memanage waktu. Waktu bisa menyesuaikan semuanya, dari ilmu, pengalaman, hingga hasil yang bisa kita capai apakah maksimal atau belum.
Dalam
berwirausaha ada pepatah yaitu STOP COMPETITION! STARTS COLLABORATION yang
artinya berhenti untuk berlomba lomba dalam berusaha dan memulai dengan
berkerjasama. Dalam diri kita untuk memulai berwirausaha harus
memiliki mindset seperti Brain Basic dimana Brain Basic ini mengarahkan otak lebih pada ke arah ke kanan atau kiri.
Sebuah
kutipan dari Seth Godin “Don’t find customers for your products, find
products for your customers” yang memiliki arti “Jangan mencari pembeli
untuk produkmu, carilah produk un tuk para pembelimu”. Jadi seorang
pebisnis luar biasa selalu melihat keinginan marketnya terdahulu baru
menciptakan produk. Bukan membuat produk lalu mencari pembeli yang ingin
membeli produk tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar