Bisnis Plan Es Mambo Sehat

@D11-Fauzi

Bisnis Plan Es Mambo Sehat

1.1 Pendahuluan

Makanan ringan atau cemilan merupakan makanan yang dapat dibawa kemana saja dengan ukuran kecil juga dapat menghilangkan rasa lapar seseorang sementara waktu. Faktanya dapat kita lihat disepanjang jalan khususnya di Kota Jakarta, banyak outlet yang menjual makanan ringan dengan berbagai rasa dan bahan dasar. Perkembangan ini disebabkan dari tingginya permintaan masyarakat atas makanan ringan dan keinginan masyarakat untuk menikmati rasa-rasa yang berbeda yang ditawarkan oleh produsen pada makanan dengan penampilan yang menarik serta harga yang terjangkau, maka usaha makanan ringan ini menjadi keputusan yang tepat untuk meramaikan dunia industri makanan.

Dari sisi kehigienisan, konsumen harus waspada dan pintar-pintar dalam memilih jenis makanan ringan. Memilih makanan ringan sangat dianjurkan karena sudah rahasia umum bahwa di Indonesia terdapat berbagai macam makanan ringan yang berbahaya bagi kesehatan. Seperti kandungan bahan pengawet yang berlebihan, pewarna dan penggunanaan bahan makanan yang tidak berkualitas. Makanan ringan dalam kemasan juga perlu kita perhatikan komposisinya, apakah mengandung bahan pengawet yang berlebihan atau terlalu banyak penyedap rasa (MSG). Proses pembuatannya pun harus terjaga kualitasnya agar kita terhindar dari masalah kesehatan terhadap yang memakannya (Konsumen).

Ide usaha ini dimulai dari kesukaan saya makan es mambo, dimulai dari anak - anak sampai dewasa sangat suka dengan es mambo. Dikarenakan rasa es mambo standar - standar saja, maka dari itu saya memberikan inovasi baru dari segi rasa dengan bahan baku buah - buahan. Dari segi manfaat es ini sangat berguna untuk kesehatan bagi tubuh. Selain itu alasan dalam memilih usaha ini ialah proses produksi nya sangat mudah sehingga tidak memakan waktu lama, peralatan dan bahan baku lebih mudah dicari. Selain itu untuk penjualan produk ini sangat efisien dan tidak memakan outlet (tempat jual) yang besar.

1.2 Konsumen

Target konsumen makanan ringan ini untuk semua kalangan baik anak – anak, remaja, maupun dewasa dikarenakan selain murah, keunggulan dari makanan ini sehat dan memakai bahan alami seperti buah – buahan. Usaha saya ini sangat mementingkan kemauan konsumen dengan memberikan pelayanan terbaik juga aspek kesehatan dari proses produksi sampai pengemasan yang steril tanpa memakai pemanis buatan maupun zat berbahaya yang nantinya dapat membahayakan kesehatan konsumen.

1.3 Memulai Bisnis

Untuk memulai bisnis tentunya saya meminta doa & restu dari kedua orang tua agar usaha yang saya mulai dapat berjalan dengan lancar sampai memperoleh keuntungan yang diinginkan. Selain itu perlu adanya dana / modal usaha seperti pembelian buah - buahnya dan wadah untuk pengemasan.

1.4 Keuntungan Bisnis

Keuntungan bisnis yang diperoleh ialah selain bahan baku pembuatan harganya cukup terjangkau maupun proses pembuatannya tidak memakan biaya besar. Sehingga keuntungan yang diperoleh cukup besar, tentunya mensesuaikan dengan harga bahan baku yang kemungkinan mahal. Keuntungan lainnya ialah penghargaan dan kepuasan konsumen atas pelayanan maupun makanan yang dibeli.

1.5 Kendala Bisnis

Kendala dari bisnis ini ialah segi bahan baku yaitu buah. Terkadang harga dipasaran beberapa buah dimungkinkan mengalami kenaikan juga kelangkaan sehingga kita harus mensesuai jumlah yang dijual dengan jumlah buah dibeli untuk produksi agar tidak terjadi kerugian yang besar. Karena bila kita membeli buah terlalu banyak untuk stok produksi dimungkinkan terjadinya pembusukan dan tidak dapat digunakan lagi. Selain itu kondisi cuaca sangat berpengaruh dalam proses penjualan dan tingkat konsumen dalam membeli.

1.6 Stategi Pemasaran

Untuk bisnis ini proses pemasaran kepada konsumen yaitu dengan memanfaatkan sosial media seperti Facebook, Instagram, maupun blog sehingga biaya promosi jauh lebih murah dan efisien.

1.7 Kunci sukses

           1.  Berdoa dan memohon restu dari kedua orang tua

           2. Ulet

           3. Sabar

           4. Pantang menyerah

1.8 Analisa Ekonomi

        Asumsi proses pembuatan produk:
        - Proses pembuatan produk dilakukan dirumah tanpa menyewa tempat
        - Jumlah produk yang dijual sebanyak 15 buah

        Biaya produksi (Bahan Baku):

No	Nama Produk	Harga
1.	Buah Mangga(1 Kg)	Rp.16.000,00
2.	Buah Apel (1 Kg)	Rp.18.000,00
3.	Gula (1/2 Kg)	Rp.8.000,00
4.	Plastik Es kecil	Rp.8.000,00

        Total keseluruhan : Rp.50.000,00

  Jumlah penjualan per hari* Harga produk :

        15 buah * Rp.2.000,00 per buah

        Rp.30.000,00 per hari 

   

        Dikarenakan bahan baku tidak habis sekaligus, diasumsikan bahan baku habis dalam waktu tiga         hari maka Rp.30.000,00 per hari * 3 hari maka pendapatan didapat Rp.90.000,00

        Maka keuntungan yang diperoleh ialah : Rp.90.000,00 – Rp.50.000,00 = Rp.40.000,00

        Omzet per bulan jika diasumsikan terjual semua :
        Rp.40.000,00 per 3 hari * 10 hari = Rp.400.000,00

1.9 Penutup

Harapan saya terhadap usaha ini ialah bisa berkembang dengan membuka cabang outlet diberbagai tempat dan memberikan inovasi baru dari segi rasa penyajian maupun pelayanan nya. Usaha ini merupakan langkah awal saya dalam berwirausaha dan menjadikan sebagai pengalaman wirausaha agar nantinya saya dapat membuka usaha yang baru sebagai langkah berikutnya.