
NIM: 41819010081 (Kuis 4)
Empathy (Design
Think)
Emphaty (Design think) adalah
metode yang membantu cara berpikir untuk berpusat pada manusia untuk
menciptakan inovasi yang menarik. Dengan adanya design think dalam menciptakan
inovasi yang menarik sehingga kita mampu mengembangkannya melalui teknologi saat
ini. Ada tiga hal penting dalam design think ini yaitu Desirable, Viable,
Feasible. Desire merupakan design thinking yang memikirkan apa yang diinginkan
oleh manusia untuk kebutuhan dalam mencari jawaban dari masalah , sedangkan Viable
solusi yang menjawab dari permasalahan dan Feasible adalah teknologi yang memadai
untuk merealisasikan setelah menemukan solusi dari permasalahan. Design think atau
biasa disebut dengan empati juga memiliki kemampuan dalam memahami dan berbagi
perasaan yang dimiliki orang lain. Sehingga Empati membuat kita mampu untuk
memahami perbedaan yang ada dan melihat sesuatu dari sudut pandang lain, bukan
hanya sudut pandang kita sendiri. Dengan adanya empati dapat membantu kita
untuk lebih terhubung dengan cara yang tepat dan dapat memperluas wilayah juga pola
pikir yang yang dimiliki seseorang serta mampu untuk menguji ide-ide baru
yang belum diketahui sebelumnya. Dengan adanya empati Inilah yang menjadi
bagian dalam proses menciptakan inovasi dan membuat inovasi sangatlah
penting bagi kemajuan karier terutama pada kemajuan bisnis. Sehingga Inovasi
membuat kita terus bertumbuh dan mengalami peningkatan. Selain
design think salah satu kunci bagi seorang entrepreneur ialah ketrampilan. Dengan
bekal ketrampilan kita lebih bisa menumbuhkan ketrampilan tersebut untuk
beradaptasi dengan membuat keputusan yang baik, dan mampu berkolaborasi secara
efektif dan berkembang bagi sebuah bisnis yang akan kita bangun. Dengan kita memiliki kemampuan dalam bernisnis atau menciptakan ide jika suatu
saat nanti bekerjasama dengan orang lain atau perusahaan lain kita sudah
memiliki kemampuan yaitu ketrampilan dibidang bisnis sehingga dapat mencapai
tujuan yang baik bagi sebuah bisnis yang dimiliki. Dan hasilnya akan dipandang
sebagai orang yang memiliki nilai. Kita juga akan memiliki pola pikir yang
lebih luas yang dapat membantu mencapai tujuan pribadi. Sehingga empati memang
sangat penting bagi seseorang terutama dalam membangun ide bisnis. Agar mampu menciptakan produk dan pelayanan yang sesuai dengan
kebutuhan calon customer.
Sehingga produk dan layanannya benar-benar bisa memuaskan dan meraih hati mereka.
Jadi seorang entrepreneur yang memiliki empati, dia mampu berorientasi pada
cara pandang customer, mampu
sehati dengan customer, mau
mendengar apa kebutuhan customer, mau
mencari tahu apa yang berguna untuk customer, dan
mau membantu memenuhi kebutuhan customer. Dengan memiliki empati berarti memiliki kepekaan yang tinggi dan
cepat tanggap dalam melayani customer. Empati
adalah intangible asset yang
dapat memberikan benefit yang
nilainya lebih tinggi dari pada sekadar nilai uang yang dibayarkan customer. Sehingga
empati berpengaruh terhadap kepuasan dan loyalitas dalam bisnis,
khususnya dunia bisnis. Dan dibawah ini adalah gambaran dari bentuk empati
yaitu meliputi thinking & feeling, Hear , See, Gains, Pains, Say & Do.

Penjelasan mengenai Emphaty mapping
Thinking & Feeling (berpikir dan merasakan)
Apa
yang dipikirkan dan dirasakan pelanggan yang mungkin tidak pasti tentang hasil
atau nilai keberhasilan perusahaan.
Hear (mendengar) Apa
yang ingin didengar oleh pelanggan pendapat rekan kerja.
See (melihat) Keinginan untuk melihat
pemecahan masalah dan belajar terus menerus.
Gains (keuntungan) apa yang pelanggan Anda inginkan? mereka mungkin
menginginkan peningkatan ROI atau keunggulan kompetitif sakit apa yang bisa
menjadi penghalang? E. g lambatnya ketidakefisienan implementasi.
Say & Do (katakan
lakukan)
Mencari persetujuan dari bos / rekan kerja? Berbagi
pengalaman.
Itulah yang dimaksud dengan empati mapping dimana empati
ini sangat penting dalam menemukan sebuah ide bisnis perlu adanya kemampuan ,
ketrampilan seperti yang sudah dijelaskan diatas. Jadi sebagai seorang
entrepreneur kita harus memiliki empati agar pada saat membangun bisnis mampu
mendapat customer yang setia melayani dengan cara yang baik. Sehingga menjadi
entrepreneur yang yang sesungguhnya dan berhasil dalam menemukan ide bisnis dan
mampu menghadapi permasalahan yang dialami customer dengan menggunakan metode
empati ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar